Bongseok
dan Huisoo tengah membayar makanan yang di belinya di kasir.
EPISODE
3: SATU GRATIS SATU
Dan sekarang
keduanya tengah makan bersama di depan toserba seraya mengobrol. Huisoo memberi
tahu kalau ia khawatir kepada sang ayah karena tidak pernah mengelola kedai
sendirian. Bongseok memberi tahu kalau ibunya juga mengelola restoran
sendirian. Bagaimana dengan ayahmu tanya Huisoo. Aku belum pernah melihatnya,
aku yakin pernah tapi aku tidak ingat ucap Bongseok.
Mereka
menghentikan obrolannya saat melihat Bang Kisoo berjalan di depannya dengan
keadaan terluka. Huisoo menghentikan Bongseok yang akan menghampiri Bang Kisoo.
Keduanya membersihkan bekas makanan dan membuangnya di tempat sampah kemudian pergi.
Lee Mi
Hyun membuka restorannya setelah membuat tonkatsu. Disisi lain, Jang Ju Won
juga membuka kedainya, menggoreng semua ayam kemudian menunggu pesanan dan
orang yang beli.
Huisoo
dan Bongseok kembali ke sekolah untuk menjalankan hukuman membersihkan kamar
mandi. Bongseok membersihkan kamar mandi seraya mendengarkan music.
Huisoo
memasuki kamar mandi dan mengobati luka di siku Bongseok. Bongseok mengucapakan
beberapa angka saat akan melayang tapi tidak berhasil dan membuatnya melayang
dan tersiram air hingga basah kuyub. Setelah sampai, Gong Hoon menyapa sang
ayah yang menunggunya di luar kemudian masuk bersama. Lee Jaeman berdiri dan
bangku tempatnya duduk membeku menjadi es.
Huisoo
kembali ke rumah, melihat sang ayah yang memakan ayam karena tidak ada yang
membelinya. Dengan semangat Huisoo memasuki kedai, menanyakan kepada sang ayah
mengenai seragam barunya. Kamu cantik ucap Jang Ju Wan. Setelahnya mereka
mengobrol bersama.
Kenapa
mengambil jurusan olahraga tanya Jang Ju Wan. Aku bahkan tidak butuh biaya les
privat, Wali kelasku juga guru olahragaku dan dia bilang akan mengajariku
semuanya di sekolah jadi aku bahkan tidak perlu ikut bimbel ucap Huisoo dan
menghentikan ucapannya saat ada pelanggan kemudian pergi.
Pagi harinya,
Bongseok sedang menunggu bus datang dan memasuki bus yang sudah datang, melihat
supirnya yang ganti karena sebelumnya supir bus tersebut adalah Jeon Gye Do. Di
dalam bus, Bongseok melihat Huisoo yang berlari.
Dengan
berlari Bongseok datang ke sekolah tapi gerbangnya sudah di tutup oleh Choi Il
Hwan. Saat pembelajaran, sang guru menanyakan keberadaan Bang Kisoo kepada
siswa yang lain. Huisoo melarang Bongseok yang akan memberi tahu kalau ia
melihat Bang Kisoo. Akhirnya Bongseok tidak memberitahukannya dan para sisiwa
lain juga tidak tahu mengenai Bang Kisoo. Choi Il Hwan menyuruh Seo Hui untuk
datang latihan dengan menggunakan baju olah raga kemudian mengakhiri kelasnya.
Melihat
interaksi Huisoo dan Bongseok, Gong Hoon menanyakannya. Huisoo menyuruh Gong
Hoon mendekat dan berkata aku melihat Bang Kisoo kemarin, dia tampak seperti
habis berkelahi dengan seseorang. Gong Hoon hanya diam dan kembali menghadap
kedepan.
Gong
Hoon melihat Huisoo yang sedang berlari di lapanan, mengeluarkan minuman dari
dalam tas dan kembali memasukkannya kemudian pergi. Bongseok melihat Huisoo
berlari kemudian kembali naik dan menyalakan semua lampu di sekolah. Bongseok
kembali turun dan menyemangati Huisoo kemudian pulang. Huisoo tersenyum saat
melihat lampu di sekolahan menyala kemudian kembali melanjutkan larinya.
Bongseok
mengintip kedai dan tidak melihat keberadaan sang ibu kemudian masuk kedalam
dengan mengendap-endap. Lee Mi Hyun
muncul, memarahi Bongseok karena pulang larut dan melarang melakukannya karena
ia khawatir. Frank berada di sekolah Jeongwon untuk mencari putra Bongpyeong.
Hwang Jisung menanyakan sedang apa kepada Frank dan menyuruh menyingkirkan
mobilnya. Frank hanya diam dan pergi dari sana. Setelah kepergian Frank, Hwang
Jisung mengeluarkan ponsel dan menelepon seseorang.
Jang
Ju Won membuka kedai ayamnya kemudian mencari tahu tentang sepatu olahraga di
ponselnya. Sementara di sekolah, Huisoo sedang melakukan pelatihan bersama
dengan Choi Il Hwan. Huisoo mengambil makanan di kantin kemudian duduk di meja,
bergabung dengan Bongseok.
Karena
tidak kebagian lauk, Bongseok memberikan lauk makanannya kepada Huisoo seraya memberi
tahu kalau ia makan untuk kedua kalinya. Setelahnya mereka makan bersama. Di
luar, Hwang Jisung membenarkan kamera pengawas di depan gerbang.
Gang Hoon
menemui Choi Il Hwan di ruang guru. Choi Il Hwan menyuruh Gang Hoon pergi ke
ruang auditorium untuk menyalakan AC. Gang Hoon mengambil kuncinya kemudian
pergi ke ruang auditorium, mulai menyalakan AC dan bersembunyi saat melihat
Huisoo yang datang.
Setelah
berganti dengan baju olahraga, Huisoo mulai melakukan pelatihan. Huisoo
terpeset saat melompat membuatnya terjatuh. Bongseok yang baru datang, melihat
Huisoo segera menuju kearahnya dengan terbang. Dan sekarang, Bongseok membantu
Huisoo berlatih seraya berhitung agar tidak melayang tapi tidak bisa karena
Bongsook sudah terbang saat melihat Huisoo terlalu dekat. Dengan segera
Bongseok bangun dan bersiap-siap untuk pulang. Setelah keduanya pergi, Gang
Hoon keluar, melompat dan menepuk tembok, hingga tembok tersebut retak kemudian
pergi.
Huisoo
melihat sang ayah yang masih tertidur kemudian memakai sepatunya dan berangkat
sekolah. Huisoo berlatih seraya memikirkan kejadian saat Bongseok yang terbang
kemudian kembali ke kelas dan mengajak Bongseok pergi ke toserba. Dan sekarang
keduanya berada di toserba, dengan Huisoo memakan mie, sementara Bongseok
bermain ponsel.
Kamu
sedang apa tanya Huisoo. Mengirim pesan bahwa aku akan terlambat karena makan
dengan teman ucap Bongseok. Huisoo memberi tahu kalau sepatu volinya tertinggal
di sekolah. Aku akan mengambilkannya ucap Bongseok kemudian pergi. Huisoo mengikuti
Bongseok dengan melihat jejak sepatunya. Setibanya di tangga, Huisoo tidak lagi
melihat jejak sepatu Bongseok kemudian memanggilnya. Bongseok muncul dengan
memegang sepatunya dan sepatu milik Huisoo, memberi tahu kalau ia tidak mau
lantainya kotor.
Dan sekarang keduanya duduk di tangga, dengan Bongseok yang sedang memakai sepatu. Melihat plaster di luka Bongseok lepas, Huisoo menempelkannya kembali. Dengan tiba-tiba Bongseok melayang dan Huisoo melihat Bongseok terbang.
BERSAMBUNG……