Translate

Kamis, 07 Oktober 2021

Sinopsis Scripting Your Destiny Episode 3 Part 3

All Content From TVING





Penulis: A2One

Sinopsis lengkap: Sinopsis Lengkap Scripting Your Destiny

Sebelumnya: Scripting Your Destiny Eps 3 Part 2

Selanjutnya: Scripting Your Destiny Eps 4 Part 1






Kau pasti sangat lapar ucap Ho Yoon kemudian bertanya, kau ingin aku memesan satu lagi saat melihat Chae Kyung yang sedang makan dengan lahap di hadapannya. Seharusnya kau bertanya saat kita memesan, lagi pula aku sudah selesai makan dan itu karena aku stres akibat hal-hal aneh yang menimpaku belakangan ini ucap Chae Kyung.


Ho Yoon memberi tahu kalau ada orang-orang yang bersedia menerima takdirnya dan ada juga yang tidak, jika melawan takdir sepertimu, kau akan lelah dan itu juga akan melelahkan bagiku, aku hanya mengatakannya sesekali tidak apa-apa menerima segalanya saat terjadi. Terima kasih atas saranmu ucap Chae Kyung kemudian bertanya kau meminjam koleksi esai dari ibuku, bukan. Bukannya menjawab, Ho Yoon balik bertanya apa yang kupinjam itu koleksi esaimu.




Ini salju pertama ucap Chae Kyung setelah keluar dari restoran, bertepatan dengan salju yang baru saja turun dan melihat Ho Yoon yang berdiri di hadapannya. Aku tahu kenapa aku berkata begitu, tapi kau kenapa tanya Chae Kyung saat ia dan Ho Yoon berkata ‘sial’ bersamaan. Ho Yoon menjawab, aku berniat memakai ini di tempat istirahat, tapi ada bedebah lain yang memakainya lebih dahulu, tidak berguna. Tidak berguna ulang Chae Kyung, kemudian berkata aku tidak berniat menggunakan salju berharga ini untukmu. Baik, kalau begitu ayo pergi ucap Ho Yoon.



Seleramu pasti sederhana, aku tidak tahu kenapa kau mengebut untuk makan kentang di tempat istirahat ucap Chae Kyung kepada Ho Yoon setelah turun dari mobil. Ho Yoon menyuruh Chae Kyung tetap disini, setelahnya ia berjalan menuju café untuk membeli kantang. Jika kau menyuruhku tetap di sini, haruskah aku tetap di sini tanya Chae Kyung, kemudian menghampiri Bareum yang berjalan menuju mobilnya, kemudian bertanya bukankah mulai melelahkan untuk terkejut.




Rumah sakit bilang kau tiba-tiba pergi, aku cemas karena teleponku tidak kau jawab ucap Bareum. Chae Kyung memberi tahu kalau ia bertemu seseorang dari daerah yang sama dan tidak mudah mendapatkan tumpangan dari seseorang, kemudian bersembunyi di balik mobil saat melihat Kim Young-rae di ikuti Bareum, kemudian bertanya apakah orang yang kau cari Sutradara Kim Young-rae.


Kau mengenal Young-rae tanya Bareum kemudian berkata, kau pasti sangat menyukai drama RBS, memberi tahu kalau dia akan mengerjakan drama Penulis Yang Mi-soon berikutnya. Pria itu adalah sutradara dramaku berikutnya tanya Chae Kyung, membenarkan ucapannya kembali bertanya sutradara itu mengerjakan drama Yang Mi-soon berikutnya, penulis yang dramanya kutonton itu. Kau terdengar membencinya uca Bareum, memberi tahu kalau ia asisten sutradaranya, setelahnya Bareum masuk kedalam moblinya setelah Kim Young-rae menyuruhnya kembali.



Aku berharap bukan Kim Young-rae, seharusnya aku tak bilang tidak keberatan dengan siapa pun ucap Chae Kyung setelah mereka pergi.  Akan kucari tahu bedebah mana yang menulis buku Kim Young-rae ucap Ho Yoon yang melihat Chae Kyung sedang mengomel.



Dengan membawa kue dan bunga, Bareum berdiri di depan kafe ibu Chae Kyung, berkata kenapa aku di sini, aku yakin bunganya sudah kukirim.




“Dia mengambil bunga dan mengantarkannya ke orang yang ditakdirkan menerimanya. Ini hari pertama mereka bersama.”


Tulis Ho Yoon pada buku takdir tersebut. Dia datang ucap Myung melihat Bareum memasuki kafe. Tanpa sengaja kue yang di bawa Bareum, menyenggol kopi yang berada di meja Ho Yoon membuatnya terjatuh mengenai buku takdir tersebut, saat mengindari orang yang hendak keluar.


 

Berambung…………

Facebook Twitter