Translate

Sabtu, 09 Oktober 2021

Sinopsis Yumi's Cells Episode 4 Part 2

All Content From tvN, TVING





Penulis: A2One

Sinopsis lengkap: Sinopsis Lengkap Yumi's Cells

Sebelumnya: Yumi's Cells Eps 4 Part 1

Selanjutnya: Yumi's Cells Eps 4 Part 3





“Di hari hujan itu, seekor katak memasuki hati Yumi. Katak yang memasuki hati Yumi menyelamatkan kami, para sel dan memulihkan indra perasa Lapar. Dia membersihkan desa yang terkontaminasi stress dan memasang pagar agar Histerius tidak bisa turun kembali. Dia menemukan Cinta dan Perasaan Sejati yang terdampar di pulau terpencil. Katak itu melakukan semua ini sendirian.”




Aku tahu kita baru bertemu, tapi terima kasih banyak ucap Sel Cinta kepada katak saat berada di atas kapal. Sel Cinta, sejujurnya, aku bukan katak sungguhan dan hanya memakai trik untuk melewati gerbang hati Yumi karena kata sandi untuk masuk ke hatinya terlalu sulit ucap Katak tersebut. Lalu siapa kau tanya Sel Cinta. Sel Cinta membuka pakaian kataknya, kemuidian memperkenalkan dirinya Sel Cinta Woong.


“Sel Cinta Woong menyamar sebagai katak dan memasuki hati Yumi. Dia datang tanpa disadari Yumi.”




Kau sudah bangun, bagaimana kondisimu tanya Woong baru datang dan melihat Yumi sedang duduk. Aku baik-baik saja jawab Yumi, kemudian bertanya di mana kau membeli ini. Di tempat dekat sini jawab Woong, aku tidak tahu ukuranmu, jadi hanya menebak, kenapa kau tidak suka tanyanya. Aku menyukainya jawab Yumi. Woong berkata kalau itu mengingatkanku pada Festival Katak. Aku tahu, ini manis ucap Yumi seraya melihat bajunya. Kau terlihat lebih manis memakainya ucap Woong kembali.


Mau makan malam bersama, kau belum makan malam, bukan tanya Yumi kepada Woong yang hendak pergi membayar tagihan, kemudian berkata aku akan mentraktirmu makanan enak sebagai imbalan untuk ini. Sebagai imbalan untuk ini ulang Woong. Ya, aku berterima kasih ucap Yumi, memberi tahu kalau ia ingin mengajak pergi untuk kencan kedua.



“Larut malam, saat Yumi tertidur, Teater Mimpi mulai memutar film larut malam.”


Semua Sel berkumpul memasuki bioskop untuk menonton filim, Yumi bersam Woong.


“Film hari ini komedi romantis.”



Terima kasih untuk hari ini ucap Yumi kepada Woong di depannya, terima kasih sudah mengantarku pulang. Woong menyuruh Yumi, istirahat dan meminum obatnya, kemudian berbalik hendak pergi. Saat kau sampai di rumah, kirimi aku pesan ucap Yumi. Woong menghentikan langkahnya kemudian berkata tapi kau tidak punya ponsel sekarang. Yumi memberi tahu kalau ia punya laptop dan aplikasi obrolannya sudah di unduh di laptopnya.



“Saat pemutaran larut malam berakhir, setelah semua sel lain tertidur, sel ini mulai bekerja. Sel-sel memasang komentar di papan buletin sepanjang hari. Komentar ini akan memengaruhi rutinitas harian Yumi. Sel Papan Bulletin membuang komentar tidak berguna dan komentar yang harus diingat Yumi dipindahkan ke atas. Adakalanya komentar lama entah dari siapa ditemukan secara acak.”



Yumi membuka matanya, kemudian bangun dari tidurnya, mengambil laptop membalas pesan dari Woong,


“Aku hampir sampai di rumah.”


“Itu cukup lama.”


“Aku tidak bisa memanggil taksi. Kau belum tidur?”


“Aku akan tidur sekarang, selamat malam.”


“Boleh aku meneleponmu besok?”


“Tentu.”


Setelah menyimpan laptopnya, Yumi kembali melanjutkan tidurnya.




Maaf, aku ingin memasang ini ucap Sel Cinta seraya memberikan kertas yang ia tulis kepada Sel Papan Bulletin. Sel Papan Bulletin mengambilnya kemudian membacanya berkata, ini bagus dan memasangkannya di atas. “Kencan lain besok!”


“Semua orang punya papan buletin sendiri. Tentu saja, Woong juga punya.”


Berhenti menulis komentar tentang Yumi, aku mau tidur teriak Sel Papan Bulletin saat membaca komentar di papan tersebut.



Dia manis, tipe Woong ucap Saeyi melihat foto Woong bersama Yumi di festival katak. Kemudian menjawab panggilan dari Woong, di ponsel Louis bertanya kau baru masuk. Di mana kau tanya Woong, tas kalian ada di sini tapi kalian tidak. Kami masih di kedai gorengan jawab Saeyi kemudian bertanya bagaimana tadi dengan Yumi, katamu dia tidak sehat. Dia sudah lebih baik jawab Woong.


Jadi, kau akan menemuinya lagi tanya Saeyi kembali. Ya jawab Woong kemudian memberi tahu kalau ponselnya memang rusak dan bukan alasan. Dia pasti menyetujui kencan kedua karena merasa bersalah ucap Saeyi. Woong memberi tahu kalau Yumi yang mengajakku kencan kedua.




Woong memasuki restoran, kemudian berjalan menghampiri Saeyi dan Louis duduk di hadapannya. Menyenangkankah berkencan tanya Saeyi. Woong menjawab kalau ia baru bertemu dia dua kali. Benar, jadi pasti menyenangkan dan sepadan dengan mencukur janggut yang kau rawat tiga tahun ucap Saeyi kembali.


“Bahaya terdeteksi.”


Bahaya terdeteksi, Saeyi membahas masa lalu dan setiap kali mabuk dan membahas masa lalu, dia selalu punya motif tersembunyi ucap Sel Akal dengan kesal. Benar ucap para Sel Programer. Ini berbahaya, kita harus mengganti Woong ke mode bertahan ucap Sel Akal kemudian merubahnya, menjadi Mode beruang aktif.


“Sekarang Woong menjadi beruang. Dia tak bisa membaca atau memahami petunjuk. Dia bodoh, dan ingatannya buruk sekarang.”




Pertahanan sukses ucap Sel Akal, membuat para sel lainnya mendesah lega. Sulit sekali mendapatkan taksi ucap Woong kepada Saeyi, saat berada di pemberhentian taksi. Jangan begadang dan pulanglah, sampai jumpa besok ucap Woong setelah mengantarkan Saeyi kembali ke kantor, sedangkan ia mengantarkan Louis pulang.


“Semua orang punya papan bulletin di hati mereka. Begitu pula Saeyi. Tapi suatu hari, jika aku menikah orang itu adalah Woong.”

Facebook Twitter