Translate

Selasa, 12 Oktober 2021

Sinopsis Yumi's Cells Episode 5 Part 1

All Content From tvN, TVING






Penulis: A2One

Sinopsis lengkap: Sinopsis Lengkap Yumi's Cells

Sebelumnya: Yumi's Cells Eps 4 Part 4

Selanjutnya: Yumi's Cells Eps 5 Part 2





“Kau ingat Sel Cinta Woong yang memasuki hati Yumi, menyamar sebagai katak?”


Kau tidak pulang tanya Sel Akal kepada Sel Cinta Woong saat berkumpul bersama Sel Emosi. Sel Cinta menjawab kalau ia akan pulang jika waktunya tepat. Jika waktunya tepat ulang Sel Akal. Sel Cinta memberi tahu, saat pria dan wanita berciuman maka lubang cacing cinta terbuka.


Lubang muncul dari langit saat Woong dan Yumi berciuman. Lubang cacing cinta terbuka ucap Sel CInta melihat lubang di langit bersama para Sel lainnya. Teman-teman, aku akan pergi sekarang ucap Sel Cinta kemudian terbang ke atas.


Kenalan lama harus dilupakan dan tak pernah diingat


Nyanyi para Sel, di saat Sel Cinta hendak pergi. Terima kasih untuk semuanya, sampai jumpa ucap Sel Cinta seraya melambaikan tangannya. Sel Cinta berkata kepada Sel Cinta Woong, kita sudah akrab jadi sedih melihatmu pergi. Jangan sedih, kita akan sering bertemu ucap Sel Cinta, kemudian terbang menuju lubang tersebut.


“Setelah hari itu, lubang cacing sering terbuka. Dan dia mengunjungi desa sesekali.”



Woong panggil Yumi, kemudian memberi tahu kalau ia kepanasan, saat duduk di kursi taman. Panas, jangan itu tidak baik ucap Woong seraya mengipasi Yumi menggunakan tangannya. Saat malam pun panas, sekarang memang musim panas ucap Yumi. Kau benar, masih satu jam lagi sebelum filmnya mulai ucap Woong kemudain bertanya mau menunggu di dalam tempat sejuk, seraya melihat jam di ponselnya. Kedengarannya bagus ucap Yumi, setelahnya mereka berdua berjalan menuju café.




Duduklah, nanti kubawakan ucap Woong kepada Yumi, setibanya di café. Woong panggil Yumi, kemudian berkata ada sesuatu yang ingin kucoba denganmu. Apa itu tanya Woong. Yumi mendekati Woong kemudian berbisik, berkata kau harus menggunakan tubuhmu. Aku harus menggunakan tubuhku ulang Woong, memberi tahu kalau ia tidak mengerti maksudnya. Yumi kembali berbisik, setelah melakukan itu kau kehabisan napas dan kau banyak berkeringat.


Nafsusaurus yang sedag tertidur, membuka matanya karena ucapan Yumi. Benarkah tanya Woong, aku penasaran apa itu. Aku sungguh ingin melakukannya, tapi tidak yakin kau akan menyukainya ucap Yumi. Dengan cepat Woong, berkata aku suka. Yumi kembai berkata, aku belum mengatakan apa itu jadi jangan berubah pikiran nanti. Tidak akan ucap Woong. Kalau begitu ayo lakukan ini, lari marathon ucap Yumi seraya memperlihatkan foto di ponselnya kepada Woong.



Tunggu, aku terus menerima pesan dari kantor ucap Woong saat Yumi mengajaknya bicara. Ada apa tanya Woong saat Yumi menatapnya yang sedang mengubungi orang kantor. Aku hanya menatap jawab Yumi seraya tersenyum. Kau menelepon jadi, bicaralah ucap Saeyi setelah panggilan telponnya tersambung dan mendengar ucapan Yumi dan Woong. Aku tidak sadar kau sudah menjawab ucap Woong, kemudian menyuruh Saeyi, mencobanya dengan punyaku karena punyaku tidak ada masalah dan menyuruhnya menelepon saat kembali.



Temanmu itu bukan, yang paling dekat denganmu si pengarah seni tanya Yumi. Saeyi, tapi kami tidak sedekat itu jawab Woong. Bukankah kalian memulai perusahaan bersama karena kalian dekat tanya Yumi kembali. Woong memberi tahu kalau ia butuh pengarah seni dan selalu bertengkar. Kalian terdengar sangat dekat jika kau katakan seperti itu ucap Yumi, tapi Saeyi itu nama yang feminin, jadi orang pasti mengira dia wanita. Woong memberi tahu kalau Saeyi, memang wanita. Yumi berkata aku tak tahu dia wanita.




“Debat Satu Detik, Bisakah pria dan wanita berteman?"


Tak ada waktu, jadi langsung saja ucap Sel Cinta. Sel Emosi mengangkat tangannya, kemudian berkata dengan kesal, pria dan wanita tak bisa berteman, pertemanan atau bukan tidak akan kuizinkan, alasan aku tak akan mengizinkannya, tak ada alasan, aku tidak akan mengizinkan itu. Apa maksudmu, cobalah untuk masuk akal tanya Sel Akal. Akal, berikan argumenmu ucap Sel Cinta. Akan kujelaskan kenapa pria dan wanita bisa berteman dengan jelas dan ringkas, aku menyiapkan banyak materi ucap Sel Akal.


Tiba-tiba Sel Emosi merebut MIC milik Sel Akal, berkata aku tidak mau mendengarnya, Akal mungkin bisa menerimanya tapi aku tak bisa karena tidak ada pertemanan antara pria dan wanita. Waktu debat hampir habis dan satu detik sudah berlalu jika begini, Yumi akan tampak kesal ucap Sel Cinta. Sel Emosi menggebrak meja Sel Cinta, berteriak aku sangat kesal sekarang. Tidak bisa ucap Sel Cinta, kemudian menyuruh Reaksi Nomor Satu keluar. Kau memanggilku, aku harus bereaksi seperti apa tanya boneka reaksi.




Benarkah kukira dia pria tanya Yumi, kemudian berkata pantas saja, kupikir namanya terdengar feminin. Benar, itu bukan nama maskulin ucap Woong.


“Nama pria ini Sel Intuisi. Dia tinggal sendirian jauh dari desa, itu karena dia memiliki bakat yang aneh. Sel Intuisi bisa melihat masa depan Yumi lebih awal.”


Tidak ucap Sel Intuisi saat lampu di kepalnya menyala, kemudian menjatuhkan gembor saat menyiram tanaman, mengendai sepedanya menuju desa para sel lainnya. Teman-teman panggil Sel Intuisi. Sel Gelisah yang melihatnya, memberi tahu teman-temannya kalau Sel Intuisi datang, seraya menunjukknya. Sel Intuisi, sedang apa kau di sini tanya Sel Cinta.


Sel Intuisi menjatuhkan sepedanya, kemudian berjalan mendekati mereka seraya berkata teman-teman aku punya firasat, kudengar teman Woong, Saeyi seorang wanita. Ya, benar lalu kenapa tanya Sel Cinta. Sesuatu akan terjadi pada Yumi tanya Sel Akal. Sel Intuisi memberi tahu kalau Saeyi terdengar sangat cantik dan dia tak punya pacar. Membuat Sel lainnya terkejut.




Itukah alasannya, Louis satu-satunya yang keluar untuk minum waktu itu ucap Yumi, kemudian bertanya apakah Saeyi tidak bisa datang karena menemui pacarnya. Aku meragukannya jawab Woong, memberi tahu kalau dia tidak punya pacar. Aku mau ke toilet ucap Woong seraya berdiri, kemudian berjalan menuju toilet.


Aku punya firasat lain, teman-teman panggil Sel Intuisi kembali berbalik menemui para Sel lainnya. Apa, dia kembali tanya Sel Emosi. Kenapa kau datang lagi tanya Sel Cinta. Soal temannya Saeyi, aku punya firasat dia menyukai Woong ucap Sel Intuisi. Cukup ucap Sel Cinta seraya menutup mulut Sel Intuisi, kurasa ini bukan waktu yang tepat bagimu untuk maju karena tidak ada fakta yang mendukung teorimu. Benar, tidak ada ucap Sel Intuisi.


Kita juga tak tahu apa itu benar ucap Sel Akal. Sel Intuisi berkata kalau ia hanya memberitahu kalian agar kalian bisa membahasnya. Sel Cinta mendekati Sel Intuisi, dengan kesal berkata, Yumi dan Woong sangat akur sekarang dan mereka bahagia, tapi kenapa dia harus khawatir lebih awal karena ide tidak berdasar tanaynya. Dia tidak perlu khawatir lebih awal, kalau begitu aku pergi sekarang ucap Sel Intuisi kemudian pergi dengan mengendarai sepedanya. Ada apa dengannya tanya Sel Akal.




Jangan dipikirkan, apa hubungan gender dengan pekerjaan, kekanak-kanakan sekali jadi berhentilah mengkhawatirkannya ucap Yumi, kemudian mengambil ponselnya dari tas dan menjawab panggilan telpon dari pak Nam. Bisakah kau merevisinya dan segera mengirimkannya tanya pak Nam kemudian memberi tahu kalau ia harus mengirimkannya kepada mereka pukul 21.00. Tapi aku sudah di Ilsan jadi tidak bisa kembali ke kantor, kalau begitu aku akan ke warnet dan meneleponmu kembali ucap Yumi.


Ada apa, apa ada masalah tanya Woong setelah kembali. Tiba-tiba dia bilang aku harus merevisi laporan jawab Yumi, kemudian bertanya masih ada waktu sebelum filmnya mulai. Masih ada waktu kita sekitar 40 menit jawab Woon. Kau mau tetap di sini tanya Yumi, memberi tahu kalau ia akan pergi ke warnet karena tidak membawa laptop. Kalau begitu, ayo ke rumahku, rumahku dekat ucap Woong mengajak Yumi.

Facebook Twitter