Translate

Kamis, 30 September 2021

Sinopsis Yumi's Cells Episode 2 Part 4

All Content From tvN, TVING






Penulis: A2One

Sinopsis lengkap: Sinopsis Lengkap Yumi's Cells

Sebelumnya: Yumi's Cells Eps 2 Part 3

Selanjutnya: Yumi's Cells Eps 3 Part 1





Aku akan keluar ucap Woong kepada yang lainnya saat berada dikantornya. Saeyi bertanya kepada Woong kau mau ke mana. Kencan buta jawab Woong. Saeyi menahan tangan Woong yang hendak pergi kemudian melihat penampilannya, bertanya kau akan keluar seperti itu. Apa terlihat aneh tanya Woong kemudian memberi tahu kalau ia sudah berdandan. Saeyi kembali berkata jika seperti ini penampilanmu setelah berdandan maka ini akan menjadi masalah besar.




Saeyi, kenapa tanya Ugi kepada Woong yang duduk disebelahnya yang sedang bermain game bersama. Dia membuatku bingung jawab Woong kemudian bertanya apa pendapatnya tentangku bagaimana menurutmu. Ugi menjawab dia pikir kau penurut, dia tidak menginginkanmu tapi dia tidak mau kehilanganmu. Begitukah tanya Woong. Itu alasanku bertanya padamu saat itu ucap Ugi. Kau membicarakan Yumi lagi, Kim Yumi wanita yang belum pernah kutemui tanya Woong. Dia orang yang sangat baik dan kalian akan tampak serasi ucap Ugi memberi tahu. Woong berkata kalau ia benci kencan buta dan memberi tahu kalau ia sangat sibuk.




Setelah sampai di lokasi tempat pertemuannya dengan Yumi, Woong melihat jam yang ia pakai di tangannya kemudian mengeluarkan ponselnya dan membaca pesan yang ia kirimkan kepada Yumi,


“Sampai jumpa di depan Air Mancur Bonjour pukul 15.00.”


“Baiklah, aku membawa tas merah hari ini.”


Woong duduk di kursi dan mendengarkan musik di ponselnya melalui earphone sembari menunggu Yumi datang, kemudian menoleh keatas dan melihat Yumi yang sedang berdiri di depannya dengan mengenakan tas yang berwarna merah. Apa kau Goo Woong tanya Yumi. Benar, aku Goo Woong jawab Woong setelah melepaskan Earphone yang di pakainya.




Astaga, aku gugup tapi jangan gugup, Woong ucap Sel Akal yang berada di tubul Woong, kemudian mengeluarkan buku Panduan Kencan Buta, kembali berkata ajak dia ke kafe untuk minum kopi. Dengan panik, Sel Akal bertanya apa ini saat melihat kabut di depannya, kemudian berteriak jangan bilang dia tak tahu apa-apa, pikirannya kosong dan ini tidak pernah terjadi sejak dia menjalani UN di kelas 12 tapi pikirannya kosong saat wanita ini berdiri tepat di depannya.


Ada orang di sana, ada yang bisa membantuku teriak Sel Akal yang sedang berjalan, tidak mendapati para sel berada di desa, kemudian berkata aku tidak tahu harus berkata apa dan tak bisa memikirkan apa pun. Sedangkan Woong hanya diam berdiri didepan Yumi dan menatapnya.




“Kenapa dia diam saja, apa dia bodoh?”


“Ada apa dengan gaya rambutnya? Memangnya dia Beethoven?”


“Dia berjanggut.”


“Astaga, aku sungguh tidak suka.”


“Lihat celana pendek dan sandalnya. Jelas, dia tidak punya sopan santun.”


Ucap para Sel yang melihat penampilan Woong.


Pria seperti dia membuatku takut, dia terlihat seperti berandal ucap Sel Gelisah ynag bersembunyi di balik Sel lainnya. Tapi wajahnya tampan ucap Sel Mode. Sel Gelisah berjalan, berdiri di samping sel Mode, bertanya siapa peduli, dia tampak seperti tipe yang jarang mandi dan janggutnya terlihat sangat berantakan. Jangan membuang waktu kita, aku tidak suka pria itu ucap Sel Emosi yang tidak suka. Tetap saja, jangan terlalu gamblang demi Ugi ucap Sel Akal kepada sel Emosi. Kita punya ini jadi tunjukkan reaksi, kau tahu harus bagaimana ucap Sel Emosi kemudian menekan tombol boneka reaksi.



Halo sapa Yumi, Ugi bercerita banyak tentangmu dia bilang berkali-kali bahwa kau salah satu teman terdekatnya jadi itulah alasanku ingin bertemu denganmu. Begitu rupanya ucap Woong, yang masih diam dan hanya menatap Yumi. Hari ini panas sekali bukan, bagaimana kalau kita minum kopi tanya Yumi, memberi tahu kalau ada tempat yang sangat di rekomendasikan dan ada di seberang jalan.


Woong hanya diam kemudian berjalan meninggalkan Yumi. Yumi yang melihatnya bertanya kau mau ke mana. Woong menghentikan langkahnya, kemudian berbalik dan menajawab tempat yang kau rekomendasikan. Yumi memberi tahu arah yang benar, setelahnya mereka berjalan bersama menuju café tersebut.




Setelah sampai, Yumi memberi tahu Woong, di sini spesialisasi mereka adalah kopi seduh, itu enak kemudain bertanya kau mau masuk. Kembali Woong hanya diam saja dan berjalan memasuki café, bertepatan dengan seorang pelanggan yang keluar, membuat Woong tertatap pintu tersebut. Kau baik-baik saja tanya Yumi, kembali Woong mengabaikan petanyaan Yumi dan masuk kedalam cafe.




Ada apa dengannya, apa dia benar-benar bodoh tanya Seol Emosi. Sel Akal masih berjalan mencari teman-temannya, berteriak memberi tahu kalau Woong menjadi orang bodoh, bisakah seseorang menjawabku. Di sini teriak salah satu Sel. Siapa itu tanya Sel Akal. Sel tersebut menyuruhnya jangan khawatir, memberi tahu aklau ia akan membantu Woong, kemudian memperkenalkan dirinya, aku kunci untuk kencan buta yang sukses, seorang ahli improvisasi, aku sel Humor Woong yang akan membuat semua orang tertawa, seperti biasanya.




Kau baik-baik saja tanya Yumi setelah masuk kedalam café, kemudain menyuruh Woong mengoleskan salep. Yumi kembali bertanya saat Woong hanya diam saja, apa apotek buka hari ini, pukul berapa sekarang seraya mencari ponselnya di dalam tas. Kau bertanya pukul berapa sekarang tanya Woong, kemudain manjawab waktu Seoul. Begitu rupanya, aku mengerti ucap Yumi seraya tertawa.



Kau tahu apa yang dikatakan pria saat memperkenalkan diri tanya Woong dan di jawab entah oleh Yumi, kemudian menjawab aku pria sejati. Benar ucap Yumi membuat mereka berdua tertawa bersama. Itu dia, dua kali berturut-turut dia menyukainya ucap Sel Humor yang melihatnya seraya tertawa. Itu lucu sekali ucap boneka otosatis yang sedang di pegang Sel Emosi, sedangkan Sel Emosi yang tidak menyukainya, berkata dia memang yang terburuk.

 


BERSAMBUNG……..

Facebook Twitter