Translate

Minggu, 26 September 2021

Sinopsis Hello Mr Gu Episode 22

All content from WeTV/ Tencent Video 




Penulis: Anysti

Sinopsis lengkap: Sinopsis lengkap Hello Mr Gu

Episode sebelumnya: Sinopsis Hello Mr Gu Episode 21

Episode selanjutnya: Sinopsis Hello Mr Gu Episode 23


Bertengkar Harus Bedakan Menang dan Kalah




Qing Qing berjalan dengan lemas. Zhang Yin nelpon. Ternyata Qing Qing lemas karena nggak keterima kerja. Zhang Yin lalu menyinggung tentang pekerjaan menggambar ilustrasi iklan untuk Perusahaan Ceyue. 


Kalo mereka menerimanya mereka bisa ketemu dama Hari Miyamoto yang berperan dalam proyek tersebut. Qing Qing senang banget. Secara ia penggemar Hari Miyamoto. 





Setelahnya Qing Qing kesana untuk menemui manajernya. Mereka langsung dipercaya untuk mengerjakan proyek itu. 


Dalam perjalanan pulang Nan Zhou nelpon, bilangnya mau jemput. Qing Qing sudah melarang dan menyuruhnya kerja aja tapi Nan Zhou kekeuh kau jemput. Bilangnya jemput pacar lebih penting. Secara nggak sengaja dia mendengar suara Zhang Yin. Nggak mau kena masalah ia buru-buru menutupnya. 


Zhang Yin salah paham. Dengar Qing Qing nggak berani bilang bersamanya karena Nan Zhou melarangnya bersama pria lain. Apa ia akan mengurungnya kalo ketahuan? 






Qing Qing membantah tapi dia juga nggak bisa menjelaskannya. Buru-buru nih. Ia lalu berlari ke parkiran untuk menemui Nan Zhou. Sampai mobil Qing Qing terengah-engah. Dia kehabisan oksigen gegara habis lari. Nan Zhou mau ngasih oksigen ke Qing Qing tapi ketahan sama seat belt. ,🤭


Di jalan Qing Qing hanya diam. Setelah ditanya akhirnya ia mengaku kalo ia mendapat pekerjaan di perusahaan Ceyue. Nan Zhou pikir itu kabar baik. Qing Qing melanjutkan kalo ia akan mengerjakannya sama Zhang Yin. Ia nggak bisa menolaknya karena dalam iklan itu ada peran Hori Miyamoto. Kalo menerimanya ia akan bertemu idolanya. Sejak SMP ia sudah membaca komiknya. Ia melihat semua karyanya berkali-kali. 


Nan Zhou memintanya untuk melakukan yang terbaik karena sudah menerima pekerjaan itu. Ih Qing Qing senang banget karena ternyata Nan Zhou nggak melarangnya. Ia mau memeluknya tapi nggak sampai karena terhalang seat belt. Ia lalu menempelkan ciuman ke pipi Nan Zhou. 



Xuan Ge melihat ruangan yang akan menjadi restorannya nanti. 



Malamnya Nan Zhou sedang membaca buku sedang Qing Qing sibuk dengan pekerjaannya sama Zhang Yin. Ih kesal. Sampai mengabaikan Nan Zhou yang mengajaknya makan. 



Gegara itu Nan Zhou jadi nggak konsen saat bekerja di kantor. Ia lalu cerita ke Xiaochuan tentang masalahnya tapi bilangnya itu masalah temannya. Lah Xiaochuan malah ngasih sarannya bilangnya itu Nan Zhou. Ih orang itu masalah temannya juga😅😅



Qing Qing akhirnya bisa bertemu langsung sama Hori Miyamoto. Dih gugup banget. Niatnya mau bicara bahasa Jepang tapi ternyata Hori Miyamoto lancar banget bahasa Mandarin nya. 


Saat mau pulang mendadak ia dan Zhang Yin diundang untuk makan malam bareng sama Hori Miyamoto. 







Di rumah Nan Zhou juga menyiapkan makan malam spesial buat Qing Qing. Lah Qing Qing malah mengirim pesan kalo dia pulang telat dan nggak bisa makan malam di rumah. 


Habis makan malam Hori Miyamoto ngasih gambar ke Qing Qing dan minta Zhang Yin untuk mengantarnya pulang. 


Di rumah Nan Zhou cemas karena Qing Qing nggak juga pulang. Ia lalu melihat Qing Qing di bawah jalan sama Zhang Yin. Ia sampai melihat mereka menggunakan teropong. 


Zhang Yin mengambil sesuatu di rambut Qing Qing. Nan Zhou cemburu. 






Qing Qing akhirnya pulang. Ia memamerkan tandatangan yang diberikan sama idolanya, Hori Miyamoto. Nan Zhou nggak terlalu menanggapi dan malah mengungkit tentang kebersamaannya sama Zhang Yin. Qing Qing berusaha untuk menjelaskan yang terjadi tapi Nan Zhou nggak mau mengerti. 


Nan Zhou bahkan juga mengungkit apa yang sudah Qing Qing janjikan sebelumnya. Qing Qing nggak terima. Ia sudah lama mengenal Zhang Yin dan nggak bisa memutuskan hubungan hanya karena ia bersama dengan Nan Zhou. 


Mereka pindah ke meja makan. Nan Zhou mengambil gelas anggurnya dan menunjukkan kalo itu semua yang ia siapkan untuk makan malam. Sekali lagi Qing Qing memberitahu kalo ia sudah mengirim pesan untuk makan malam di luar. 


Nan Zhou meletakkan gelasnya dengan kesal dan menumpahkan anggurnya ke gambar Qing Qing. Qing Qing marah karena Nan Zhou sudah merusak gambarnya. Nan Zhou menyepelekan. Cuman gambar aja. Ia bisa memberinya sepuluh yang seperti itu. 


Qing Qing mengancam mau pergi. Nan Zhou lagi-lagi menganggapnya sepele. Hanya masalah kecil dan Qing Qing sampai mau pergi. Qing Qing nggak terima. Itu bukan masalah kecil. Ia lalu pergi dan meninggalkan gambarnya. 





Xuan Ge membuatkan tiramisu untuk Su Su. Ia menanyakan artinya pada Su Su. "Bawa aku pergi". Xuan Ge menggombal kalo ia rela Su Su membawanya pergi kemanapun dan ia akan mengikutinya. 


Su Su mengatakan kalo ia akan membawa Xuan Ge ke hatinya, menguncinya dan nggak akan pernah membiarkannya keluar. 


Xuan Ge menggenggam tangan Su Su dan mau menciumnya tapi... Qing Qing datang. Su Su panik dan nyuruh Xuan Ge untuk sembunyi. 






Qing Qing akhirnya masuk. Ia mengeluhkan Su Su yang lama banget buka pintunya. Ia lalu melihat tiramisu di dapur. Su Su bilang ia sedang latihan membuatnya. Qing Qing menyinggung pria yang Su Su ceritakan. Ia pikir dia Gege klub fotografi tapi Su Su bilang bukan. 


Qing Qing harap Su Su nggak dekat dengan pria seperti kakaknya. Lah tapi menurut Su Su, Xuan Ge sangat baik dan lembut. Ia lalu mengalihkan menanyakan kenapa Qing Qing datang malam-malam begini.


Qing Qing cerita tentang Nan Zhou dan cemburunya yang sangat berlebihan. Ia kabur. Sebagai sahabat Su Su mulai memberinya nasehat. Toh Nan Zhou sudah menyatakan cinta padanya. 


Qing Qing akhirnya mengakui kalo ia yang menyatakan cinta duluan. Su Su kaget. Secara sebelumnya Qing Qing bilang Nan Zhou yang menyatakan cinta duluan. Ia lalu mengajaknya mengobrol di kamar. 



Di rumah Nan Zhou mencemaskan Qing Qing. Ia mengirim pesan menanyakan keberadaannya dan mau menjemput. Lah pesannya malah dihapus lagi. 




Paginya akhirnya Qing Qing pergi. Xuan Ge keluar dari persembunyiannya. Badannya sakit semua. Ia kesal ke Su Su yang nggak bisa mengatakan yang sebenarnya pada Qing Qing. 


Sambil bersandar Su Su meminta maaf. Soalnya Qing Qing sudah bilang nggak mau ia pacaran sama orang kayak Xuan Ge. Ia nggak mau Qing Qing marah. 


Xuan Ge lalu menyinggung tentang Gege klub fotografi. Su Su nggak mau membicarakannya dan mengalihkan. 







Di kantor Nan Zhou jadi murung. Xiaochuan menanyakan tentang kabar temannya. Nan Zhou memberitahu kalo pacar temannya kabur dari rumah. 


Akhirnya Nan Zhou menceritakan masalahnya. Xiaochuan rasa itu masalah serius. Ia lalu memberitahu kalo ada anak magang yang menumpahkan kopi ke gambar danau Xingling. 


Nan Zhou marah dan mau memecat anak magang itu. Lah tahunya Xiaochuan hanya mencontohkan alasan Qing Qing marah. Ia lalu menyarankan agar Nan Zhou meminta maaf dengan tulus dan memberi hadiah pada Qing Qing. 


Nan Zhou mau memberinya amplop tapi Xiaochuan melarang dan menyarankan agar memberinya cokelat. 


Setelahnya Nan Zhou mau mengirim cokelat ke Qing Qing. Tapi gimana kalo Qing Qing nggak suka dengan pilihannya. Pun kalo ia yang pilih ia pikir Qing Qing akan merasa kalo dia egois. Nan Zhou lalu mengirim kupon ke Qing Qing agar bisa memilih cokelatnya sendiri.


Qing Qing yang bekerja dengan Zhang Yin nggak bisa fokus. Melamun mulu. Ia lalu mendapat pesan dari Nan Zhou. Awalnya sudah senang. Tapi saat melihat yang dikirim kupon, ia jadi kesal. Apa ia nggak pantas menghabiskan waktunya memilih cokelat? 


Bersambung...


Facebook Twitter