Sinopsis Lengkap: Sinopsis Lengkap One the Woman
Sebelumnya: One the Woman Eps 1 Part 1
Selanjutnya: One the Woman Eps 1 Part 3
Mina berjalan menghampiri Jaehee yang sedang duduk di kursi
seraya menata bunga kemudian menjawab ya, aku baik-baik saja, saat Jaehee bertanya
kamu baik-baik saja. Jaehee kembali berkata Ibu tampak sangat marah jadi
maklumi saja karena dia sangat sensitif saat menyangkut putranya dan kamu tidak
akan paham karena tidak punya anak.
Mina yang hendak pergi menghentikan langkahnya saat, Sung Mi
menghampirinya seraya bertanya apa skandalnya kali ini, teman-temanku tidak
memberitahuku karena itu menyangkut keluargaku. Kamu belum melihatnya tanya
Jaehee kemudian memberikan ponselnya. Sung Mi mengambilnya kemudian membaca
berita,
"Putra dari Grup H, yang selalu disorot karena
kehidupan pribadinya yang berantakan, tertangkap melakukan hal-hal tidak pantas
di toilet pesawat?"
"Pesawat baru Hanju Airlines memiliki toilet yang lebih
besar daripada toilet pesawat pesaing, sehingga tidak ada yang sadar."
Tabloid selalu membuat semuanya terdengar meyakinkan ucap Jaehee yang tertawa bersama Sung Mi setelah membaca berita tersebut. Kita tahu betul Sung Woon dan mereka tidak mengarang ini ucap Sung Mi, sedangkan Mina yang berdiri disana hanya diam menatap mereka berdua. Bagaimana jika suatu hari dia pulang sambil menggendong bayi tanya Jaehee menyuruhnya harus terus mengawasinya. Apa dia akan mendengarkan jika kuingatkan tanya Mina kemudian berjalan pergi dari sana.
Dong Young memberi tahu Yeon Ju yang baru datang kalau
tersangka kasus penyerangan datang, dia duduk di sofa dan menunggu di situ. Sun
Kyung berkata kurasa salah satu kerabatnya adalah pemilik Songseong
Construction.
Karena kamu seorang pakar, aku yakin kamu mengerti bahwa ini
tidak adil ucap kerabat ketua Song saat Yeon Ju memasuki ruangan dan duduk di
hadapannya. Dengan tenang Yeon Ju berkata orang yang tidak mau mengaku bersalah
selalu bilang begitu. Orang tersebut memberi tahu kalau dia yang memancingnya
lebih dahulu.
Tetap saja, kamu tidak boleh memukuli orang ucap Yeon Ju kemudian bertanya kamu pikir bisa menghajar orang, lalu melempar uang seenaknya. Kudengar keluargaku memakai koneksi untuk memikatmu ucap kerabat ketua Song jadi cabut saja dakwaannya karena mereka bilang kamu akan mengurusku dengan baik. Yeon Ju mengeluarkan ponselnya kemudian menelpon pimpinan.
Semua orang memberi hormat, menyambut Young Sik yang tiba di rumah. Di mana Sung Woon tanya Young Sik kepada mereka semua, kemudian berkata di usia tuaku, aku dipermalukan di Kantor Kejaksaan sementara putraku mempermalukan dirinya di pesawat. Jangan terlalu marah ucap Sung Hye kemudian berkata kalau itu membantu harga saham kita naik, memberi tahu kalau ia menyewa orang untuk menulis komentar, jadi semua orang membicarakan pesawat baru itu. Itu kabar terbaik yang kudengar sepanjang hari ucap Young Sik.
Kamu tidak mau makan bersama kami tanya Myung Won kepada Mina yang sedang melayani semua orang di meja makan. Kamu bilang tidak tahan melihatnya makan seperti burung dan sudah melarangnya makan di depanmu lagi ucap Sung Mi. Dia memang makan sangat sedikit, kukira dia hanya minum air dan tidak pernah makan ucap Jaehee kemudian bertanya bagaimana rencana untuk upacara peringatan Kakek besok.
Bukankah kamu harus pergi ke Pulau Jeju besok tanya Sung Hye
kepada Mina, karena besok adalah pembukaan hotel keluargamu di Jeju. Benar,
mereka mengalahkanmu dan mendapat izin untuk tempat itu ucap Sung Mi. sung Hye
kembali bertanya kamu takut membahasnya meskipun kamu harus hadir, mereka juga
akan mengadakan pesta ulang tahun ke-70 ibumu di sana, sedangkan Mina hanya
diam saja karena tidak tahu. Kurasa mereka hanya mengundang anggota keluarga
inti karena secara teknis, dia tidak lagi dianggap keluarga ucap Sung Mi.
Keluargamu sangat egois, jika mereka berfoto dengan seisi keluarga selain kamu, orang-orang pasti akan bergosip ucap Myung Won. Mina hanya menunduk seraya meminta maaf kepada mereka. Lagi-lagi itu, bisa-bisanya aku berbesan dengan keluarga menjijikkan itu, aku sangat menyesalmendengarkanmu saat itu dan menerimanya ke dalam keluarga ucap ucap Myung Won. Cukup teriak Young Sik kemudian berkata karena aku berjuang seumur hidupku, aku memilih keluarganya agar putraku bisa mendapat bantuan dari mereka, tapi tidak tahu wanita ini lahir di luar nikah.
Aku juga bisa marah teriak Yeon Ju kepada ketua Song yang
duduk di hadapannya kemudian bertanya tidakkah ini kelewatan, kamu pikir jaksa
itu lelucon karena sejak tahun lalu, kamu menyuap para jaksa senior dan Wakil
Jaksa Kepala. Itu benar ucap ketua Song. Bagaimana denganku, kenapa aku
ditinggalkan tanya Yeon Ju, aku cuma dapat bagian dari jumlah yang kamu berikan
pada semua orang, aku tidak pernah menyerah dan akan mengambil apa yang
kuinginkan, sampai aku benar-benar puas.
Tolong tenanglah ucap Ketua Song, tapi ikatan yang kita
bangun selama bertahun-tahun, melakukan kejahatan bersama, tidak akan pernah
hancur, andai aku tidak memperkenalkanmu kepada Wakil Jaksa Kepala saat kasus
itu terungkap, kamu tidak akan berada di Seoul hari ini dan akan tetap terjebak
di titik terendah.
Ikatan ulang Yeon Ju kemudian berkata itu yang kamu katakan saat bisa kehilangan sesuatu, kamu pikir bisa mengancam seorang jaksa dengan mengungkit kesalahan masa lalunya, aku tidak akan tertipu karena aku mendaki sampai ke posisiku sekarang dari bawah sama sepertimu, jadi sebaiknya kamu berhati-hati karena kita berdua dari selokan, aku tahu persis harus berbuat apa saat berurusan dengan orang sepertimu.
Untuk kasus penyerangan, mari batalkan dakwaan ucap Yeon Ju
kepada Dong Young dan Sun Kyung saat memasuki ruangannya, kemudian berjalan
menuju mejanya dan duduk dikursi, kembali berkata tapi untuk uang damai minta
18 kali lipat dari tawaran mereka, kita harus pakai uang untuk memberi
pelajaran pada bedebah mata duitan. Baik, Bu Dong Young.
Selain itu, aku akan mengambil cuti mulai besok ucap Yeon Ju jadi kamu sebaiknya bersantai selama sekitar satu pecan jangan bekerja lembur dan jangan bekerja di akhir pekan, mungkin aku harus ke sana sendirian untuk mengumpulkan bukti untuk kasus Lee Bong Sik. Dong Young memberi tahu kalau orang itu menjual lukisan palsu kepada orang kaya dengan harga tinggi dan kabur, tapi kita kehilangan dia dan itu membuat kita dalam masalah besar.
Yeon Ju mengeluarkan dompetnya, mengambil fotonya bersama neneknya, mengamatinya seraya mengingat masalalunya,
14 tahun lalu
Aku jelas mewarisi sifat pemarah Nenek ucap Yeon Ju saat
mengendarai sepeda kemudian bertanya kenapa dia marah hanya karena aku
meninggikan suaraku dan tidak ada bus selarut ini, kenapa dia pergi begitu
saja. Yeon Ju menghentikan sepedanya saat melihat kebakaran, kemudian melihat
mobil yang melaju melewatinya.
Yeon Ju menjatuhkan sepedanya kemudian berlari menghampiri neneknya yang tergeletak di jalanan dalam keadaan berdarah. Dengan menangis, Yeon Ju mengambil ponselnya kemudian menelpon seseorang bantuan, memberi tahu kalau neneknya mengalami kecelakaan tabrak lari di dekat Pabrik Hanju. Semua ambulans telah dikirim ke pabrik yang kebakaran, tapi bantuan akan segera tiba ucap orang tersebut kemudian mematikan panggilannya.
Kenapa kamu membaca sampah itu dan menatap ponselmu seharian
tanya Soyi kepada Sung Woon yang duduk di kursi sampingnya. Astaga, komentarnya
membuatku kesal ucap Sung Woon dan kenapa mereka harus mengakhiri artikelnya
seperti ini tanyanya. Terserah ucap Soyi kemudian menyuruh Sung Woon keluar
dari mobilnya.
Kenapa kamu berdiri di sini lagi tanya Sung Woon yang
terkejut melihat Mina yang berdiri di samping mobilnya. Mina mengabaikan ucapan
Sung Woon dan bertanya siapa dalang artikel itu kali ini, Kakakmu yang ingin
memamerkan pesawat barunya atau kamu yang ingin menyembunyikan kekasih aslimu.
Jaga sikapmu ucap Soyi yang keluar dari mobilnya kemudian menghampiri mereka,
dan bertanya kamu mengawasi kami diam-diam.
Kamu tidak tahu malu ucap Mina kepada Soyi. Malu ulang Soyi seraya tertawa kemudian berkata entah siapa yang harus malu karena aku tidak pernah keterlaluan dan selalu menyuruh suamimu pulang di malam hari, kemudian kembali masuk dalam mobilnya meninggalkan mereka. Kamu pernah merasakan emosi tanya Sung Woon berjalan menghampiri Mina, kemudian berkata terkadang kamu membuatku takut.