Translate

Rabu, 15 September 2021

Sinopsis The Guys I Want to Catch Eps 2

All Content From Dingo, U Live





Penulis: A2One

Sinopsis lengkap: Sinopsis Lengkap The Guys I Want to Catch 

Selanjutnya: The Guys I Want to Catch Eps 1

Selanjutnya: The Guys I Want to Catch Eps 3




Pria yang dicari, ayo tangkap dia ucap Dongwoon jangan panggil polisi, mari kita tangkap dia. Apakah kamu mabuk tanya Sejun. Tidak, pikirkan tentang apakah dia benar-benar pelanggar lalu lintas tidak hanya mencuri satu atau dua, tetapi seorang penjahat yang mencuri puluhan keeping ucap Dongwoon dan dari sudut pandangku, pada tingkat ini kami sangat mungkin untuk diterima secara khusus. Apakah kamu pikir kita dapat mendengarkan apa yang kamu katakana tanya Sejun. Apakah itu benar tanya Dongwoon. Niel juga bertanya apa yang telah terjadi, aku pikir itu masuk akal. Tidak lagi, ayo belajar yang rajin ucap Dongwoon.




Tidak teriak Wooseok setelah melihat postingan mantan pacarnya. Ada apa tanya Dongwoon datang menghampiri mereka. Ayo tangkap tahanannya ucap Wooseok. Ada apa ini tiba-tiba tanya Niel. Wooseok berkata kalau ia tidak punya waktu untuk menunggu sampai ujian berikutnya jadi ayo tangkap tawanan dan penerimaan khusus lebih cepat. Sejun berkata kami tidak benar-benar ditangkap oleh polisi dan katanya itu penjahat yang dicari kemudian bertanya siapa bilang kita akan diterima secara khusus.




Tapi sekali lagi, lagian gak ada ruginya kan tanya Niel kemudian berkata jika kita menangkap penjahat yang dicari jika kalian bisa mendapatkan tiket masuk khususm ambillah bahkan jika itu tidak berhasil. Bahkan jika itu tidak berhasil ucap Dongwoon. Bukankah itu berguna untuk wawancara tanya Niel kembali. Ya, lagian kita masih muda jadi coba sekali dan tidak akan rugi, ayo tangkap ucap Dongwoon. Aku ingin menangkapmu dan ingin membaca ucap Sejun kemudian memberi tahu kalau ia tidak tertarik.


Oke, jika kamu menangkap penjahat yang dicari maka setengah dari hadiah untukmu. Setengah, bagaimana dengan kita tanya Wooseok. Bukankah tujuan kalian masuk khusus tanya Niel. Itu benar, Sejun setengah untukmu ucap Dongwoon. Sejun berkata dengan berguman mari kita tangkap dia bersama.




Aku tidak bermaksud menangkap penjahat yang dicari ucap Dongwoon yang sedang duduk bersandar kemudian bertanya apa yang kalian lakukan di kantor distrik. Biasanya semua orang akan datang ke kantor distrik ucap Sejun. Wooseok menatap Sejun kemudian berkata tapi tidak ada orang.


Siapa kamu tanya petugas yang baru masuk. Halo sapa mereka bersama, kemudian Niel bertanya orang tua itu, pernahkah Anda melihat seseorang dengan gigi emas di desa ini. Gigi emas, mana mungkin ada orang tanpa gigi emas tanya petugas tersebut seraya tertawa kemudian menunjukkan gigi emasnya. Bukan gigi di dalam tapi gigi depan ucap Sejun memberi tahu. Tidak ada orang seperti itu di sini ucap orang tesebut, memberi tahu kalau ia adalah kepala di sini, tapi tidak tahu.




Hai, panggil seorang wanita kemudian bertanya apa kabar. Hei, Jisoo panggil Niel setelah berbalik dan melihatnya kemudian berkata sudah lama tidak melihatmu. Ini bukan di luar musim, ada apa tanya Jisoo. Niel menjawab kalau ia datang untuk belajar bersama teman kemudian bertanya kalau kamu. Jisoo memberi tahu kalau ia mengambil kesempatan ini untuk kembali ke rumah.


Jadi apa yang kamu angkat tanya Dongwoon. Masih kupikirkan jawab Jisoo kemudian memberi tahu kalau ia pergi ke kantor kelurahan setelah Niel bertanya kemana kamu pergi, kemudian kembali memberi tahu kalau ia menjadi presiden pemuda kali ini. Di desa tanpa pemuda ucap Niel kemudian bertanya maka kamu harus sangat jelas tahu tentang orang-orang di sini. Um, apa ucap Jisoo.


Niel memberi tahu kalau kami sedang mencari seseorang, kemudian bertanya pernahkah kamu melihat seseorang dengan gigi emas di gigi depannya. Gigi depan gigi emas ulang Jisoo kemudian memberi tahu kalau ia tidak tahu dan sepertinya tidak melihatnya, siapa itu. Statistik potong Dongwoon sebelum Niel menyelesaikan ucapannya, kemudian kembali beerkata pendahulu yang meminjam uang kami dan menghilang. Sejauh yang ku tahu, tidak ada orang seperti itu di sini ucap Jisoo.



“Rokok kamar Dagang Deji”


Ketika Anda bertemu dengan penjahat yang dicari, pria itu mengatakan bahwa dia telah selesai merokok ucap Dongwoon kepada mereka bertiga saat bersembunyi di dedaunan depan toko kemudian kembali berkata meskipun aku dapat memberikan semuanya sekarang tapi hanya rokok yang harus dibeli sendiri dan dia mengatakan itu di desa ini hanya ada rokok yang dijual di sana paling tidak pasti akan datang sekali. Kedengarannya seperti ada hal seperti itu ucap Niel seraya mengangkat jempol jarinya.




Malam hari pun tiba dan mereka berempat masih berada di sana. Akankah dia benar-benar datang tanya Wooseok, jantungku terus berdetak. Biasanya kita semua tidak berpikir untuk menangkap tahanan sebelum tidur, ternyata aku benar-benar akan menangkapnya, jadi aku sangat gugup ucap Dongwoon. Juga sangat gugup ucap Sejun kemudian bertanya jika tahanan tertangkap apakah itu benar-benar nomor yang tertulis di pemberitahuan itu.


Kembali, Dongwoon memotong ucapan Niel yang hendak bebicara yang sebelumnya di potong Sejun, berkata kamu benar-benar materialis tapi tidak seperti individu. Apa yang kamu lakukan, tentu saja yang terbaik adalah menangkapnya ucap Sejun kemudian bertanya seberapa baik melindungi rakyat dan Negara, tapi kenapa tidak ada yang menjaga keluargaku dibandingkan dengan senjata gas, beberapa orang lebih takut dengan biaya gas dan minyak.


Maaf karena kesalahanku, kamu benar-benar materialis seperti manusia ucap Dongwoon. Apa yang kamu bicarakan tanya Sejun. Hei, ini dia ucap Sejun saat melihat kearah toko dan melihat penjahatnya, setelahnya mereka bersembunyi.



Jadi dia bersembunyi di sini ucap Niel kepada yang lainnya saat mengikuti penjahatnya yang masuk kedalam sebuah rumah. Jadi apa yang harus kita lakukan sekarang, apakah ada emas di dalamnya tanya Wooseok. Kalian harus masuk dan mengkonfirmasi sebelum tahu.




Menurut agen intelijenku yang bermarga Gu, penjahat buronan ini baru saja dicuri, apakah babi dengan mata berlian ucap Dongwoon yang sedang menjelaskan kepada mereka. Memiliki berlian di mata tanya Niel. Jika itu 3 miliar won dengan harga pasar jadi babi ini sangat mahal ucap Dongwoon kembali. Tiga miliar tanya Sejun terkejut.


Babi juga yang lain sangat istimewa jadi dari sudut pandangku barang-barang ini sulit untuk segera dibuang dan pasti masih disana ucap Dongwoon. Apakah ada babi emas di rumah itu tanya Wooseok. Dongwoon berkata hasil pemantauan selama itu, penjahat yang dicari hanya perlu keluar sekali dan akan tinggal setidaknya 5 hari sebelum pulang dan kami akan memanfaatkan waktu itu.


Jadi sementara orang yang dicari sedang pergi, kita menyelinap ke rumahnya untuk memastikan lokasi babi emas dan aku akan menangkapnya ketika dia kembali ucap Niel kemudian bertanya apa itu benar. Itu dia jawab Dongwoon. Tunggu, Babi emas kami datang ucap Wooseok kemudian bertanya tapi apakah kamu juga memiliki seorang perwira intelijen. Kalian juga sangat akrab nama belakang Gu, namanya Geriragu jawab Dongwoon. Google ucap Wooseok setelah mengerti ucapan Dongwoon.



Mereka berempat masuk kedalam bangunan yang di tempati oleh penjahat tersebut dengan membawa senter, untuk mencari babi tersebut. Bukankah orang yang dicari baru saja pergi tanya Niel kemudian bereka berempat bersembunyi. Tiba-tiba ponsel Sejun berbunyi, Sejun mengambil ponselnya kemudian mematikannya, saat melihat kedepan sejun terkejut, memuatnya terjatuh di lantai.

 

 

Bersambung…….

Facebook Twitter