Para
anak buah Jung Gi Cheul dan geng Jageon saling menyerang satu sama lain,
membuat kedua geng tersebut terlibat perkelahian.
Park
Jun Mo datang mengambil senjata yang tergeletak di lantai dan mulai menyerang
geng Jageon, membuat wajah dan tubuhnya berlumuran darah.
Yu Eui
Jeong menatap Park Jun Mo yang membantai orang-orang. Park Jun Mo juga melihat
kearah sang istri membuatanya saling beradu pandang.
Lee
Hae Ryeon datang bersama dengan Jo Kang San, menghampiri Park Jun Mo mengecek
keadannya kemudian berkata kepada Jung Gi Cheul, pak Jung tolong buktikan
kepadaku bahwa aku tidak salah pilih.
Dan
sekarang, Jung Gi Cheul, Park Jun Mo dan yang lainnya pergi menemui Oyama yang
sedang bersama geng Jageon. Dengan segera Park Jun Mo menahan Sung Ki Soo,
memojokannya di meja kemudian memotong kakinya dengan menggunakan pisau.
Oyama
hanya diam dan duduk di kursinya, melihat kejadian tersebut.
Sampaikan
ini kepada Kanemoto, sebaiknya dia kemari dan meminta maaf langsung atau dia
takkan dapat barangnya ucap Jung Gi Cheul kepada Oyama.
Yu Eui
Jeong kembali kerumahnya, duduk di kursi, mengingat kejadian sang suami yang
membantai orang-orang kemudian mengambil foto dirinya dan Park Jun Mo, seraya
mengingat kenangannya, membuatnya menangis.
Disisi
lain, Park Jun Mo dan Jung Gi Cheul berada di klinik. Jung Gi Cheul menanyakan
keadaan Park Jun Mo dan mengajaknya makan bersama. Park Jun Mo membawa tasnya
dan keluar dari klinik.
Karena
Yu Eui Jeong tidak menjawab teleponnya, Jung Gi Cheul meninggalkan pesan suara.
Yu Eui
Jeong membuka pesan suara dari Jung Gi Cheul kemudian memutar pesan suara dari
sang suami.
“Kau
baik-baik saja? Kau pasti sangat ketakutan. Peristiwa hari ini tak bisa
kucegah. Investigasi kita, ini bisa merenggut nyawamu jadi, kumohon keluar dari
investigasi ini, aku tak bisa berhenti sekarang, aku akan selesaikan kasus ini
secepatnya dan kembali kepadamu. Maafkan aku.”
Jung
Gi Cheul membawa Park Jun Mo kembali ke rumah ibunya.
Hong
Hee Sung dan Seo Jong Ryul kembali ke kantor, melihat ruangannya dalam keadaan
berantakan dan bercak darah dima-mana.
Disisi
lain Oyama sedang bersama dengan Nishigawa, membicarkan mengani barang milik
Jung Gi Cheul.
Kuanggap
Kanemoto ayah selama ini, tapi dia hampir membunuh kita dan juga Eui Jeong jadi
aku tidak akan pernah memaafkan hal ini ucap Jung Gi Cheul kepada Park Jun Mo
yang tertidur di lantai bawah.
Pagi harinya,
Cho Chang Sik dan Seok Do Hyung sedang makan bersama sang atasan.
Di kantor,
Jung Gi Cheul, Park Jun Mo dan yang lainnya sedang berkumpul, membicarakan
barang seberat 16 kg yang akan dikirim. Jung Gi Cheul memberi tahu kalau ia mau
permintaan maaf dari Kanemoto. Park Jun Mo menyuruh Jung Gi Cheul untuk
memberikannya ijin menemui geng jepang lebih dulu.
Semua orang
menghentikan obrolannya saat Hwang Min Goo datang. Dan sekarang, Jung Gi Cheul
sedang bersama dengan Hwang Min Goo.
Ternyata
Hwang Min Goo mencurigai Jung Gi Chul atas kematian Cheon karena Jung Gi Cheul
adalah orang terakhir dalam riwayat telepon Cheon.
Hwang Min
Goo mengeluarkan korek api yang di temukannya di tempat lokasi, menanyakan
kepada Jung Gi Cheul apakah milikhnya. Jung Gi Cheul mengeluarkan korek api
miliknya dan menyuruh Hwang Min Goo mencari pemiliknya.
Di luar,
Hwang Min Goo bertemu dengan Park Jun Mo dan mencurigai Park Jun Mo yang
merupakan dalang di balik semua kejadiannya.
Jung Gi
Cheul sedang bersama dengan Yu Eui Jeong.
Sementara
Park Jun Mo berada di hotel untuk menemui Oyama. Melihat kedatangan Oyama, Park
Jun Mo menghampirinya, meminta maaf atas kesalahan yang di buat Jung Gi Cheul.
Dan sekarang,
Park Jun Mo mengantarkan Oyama menuju ke bandara seraya membicarakan pengiriman
barang dan harganya.
Hwang
Min Soo pergi ke geng Jaegeon, menemui Bok-Nam, menanyakan apakah sudah mencari
tahu tentang Yankees yang menjual Gangnam Crystal itu. Bok-Nam memberi tahu
kalau orangnya bernama Dogeres dan sedang di penjara.
Dan sekarang
Hwang Min Soo menemui Dogeres di penjara, menanyakan menjual obat dan memberi
tahu akan mengeluarkannya dari penjara.
Park Jun
Mo menghampiri Jung Gi Cheul yang selesai berbicara dengan Oyama, menanyakan
hasilnya. Sementara Oyama segera pergi dari sana.
Dan sekarang,
Oyama membawa Kanemoto menemui Jung Gi Cheul.
Gandakan
impor dengan harga yang sama ucap Kanemoto. Jung Gi Cheul menuliskan nominal di
kertas dan memberikannya kepada Kanemoto. Dengan marah Kanemoto pergi dari sana
dan melarang Oyama dekat dengannya.
Jung Gi
Cheul juga pergi dari sana dengan di ikuti oleh yang lain. Park Jun Mo
mengumpat kesal saat melihat kertas yang di tulis Jung Gi Cheul.
“KENAIKAN
30 PERSEN 13 JUTA YEN PER KG”
Park Jun
Mo pergi ke bioskop, menemui Lee Hae Ryeon dan meminta bantuannya.
Dan sekarang,
Park Jun Mo dan Lee Hae Ryeon di bawa Oyama untuk menemui Kanemoto.
Jadi,
kau mau jadi putraku tanya Kanemoto kepada Park Jun Mo dan di jawab dengan
anggukan kemudian kembali bertanya kita sudah lama tidak melakukan yubitsume, bukan.
Anak buah Kanemoto mengeluarkan pisau dan meletakannya di meja.
Park Jun
Mo mengarahkan pisaunya di jari tangannya. Karena tidak mampu melakukannya
sendiri, Kanemoto menyuruh anak buahnya yang melakukannya. Nishigawa mengambil
pisau dan mengarahkannya di depan wajah Park Jun Mo kemudian meletakkan pisau
di atas jarinya.
Semua orang
menoleh saat darah tiba-tiba memuncrat yang ternyata dari Kanemoto yang di
tusuk oleh Nishigawa.
Sebelumnya,
Oyama berbicara dengan Nishigawa mengenai pergantian kepemimpinan.
Kini,
kau bisa melakukan perdagangan denganku karea aku sudah bicara dengan Pak Jung
ucap Oyama seraya duduk di kursinya. Bosku tahu soal ini tanya Park Jun Mo yang
terkejut.
Sebelumnya,
Jung Gi Cheul dan Oyama membuat kesepakatan untuk bekerja sama.
Jung
Gi Cheul muncul, memeriksa Kanemoto kemudian berkata karena rintangan kita
sudah hilang, mari lanjutkan bisnis kita.
BERSAMBUNG……