ddrama-queen.blogspot.com
–
Sinopsis The Fabulous Episode 2 Part 2. Cara pintas untuk menemukan spoilers
lengkapnya ada di tulisan yang ini. Cek episode sebelumnya dan kilik di tulisan ini untuk menemukan sinopsis selanjutnya.
Di butik,
Ji Eun sedang mencocokkan pakaian. Saat memilih pakaian, Ji Eun terkejut melihat
kedatangan Woo Min, Seon Ho dan Joseph. Dan sekarang, ke empatnya duduk di sofa
seraya minum. Apa Hong Ji Seon yang membuatmu seperti ini tanya Seon Ho. Ya,
dia ingin melihat pakaian yang aku sarankan, aku sudah seperti asisten
pribadinya, mengesalkan ucap Ji Eun dengan kesal. Bukankah kau bilang akan menjilatnya
tanya Woo Min yang mengejek Ji Eun. Ini karena kau telah merusak malamnya, Seon
Ho sudah balas dendam pada Jin Young Soo ucap Joseph. Seon Ho memberi tahu
kalau ia menyiram Jin Young Soo dengan minuman.
Ke esokan
paginya, Ji Eun pergi ke restoran untuk menemui Shim Do Young. Melihat kedatangan
Ji Eun, Shim Do Young menyuruhnya duduk. Apakah kau mengenalku tanya Ji Eun. Namamu
Pyo Ji Eun, bekerja di agensi AUDREY, kau adalah kepala tim PR dan yang aku
tahu, kau dicampakkan pacarmu baru-baru ini ucap Shim Do Young seraya
memberikan dompetnya. Ji Eun mengambil dompet dan memeriksanya. Melihatnya,
Shim Do Young kembali berkata meski aku memeriksanya tapi aku tidak mengambil atau
memasukkan apa pun.
Kita baru
kenal, kenapa kau memanggilku "Kak" tanya Ji Eun. Biasanya wanita
suka dipanggil seperti itu oleh pria yang lebih muda tapi kakak cukup berbeda
ucap Shim Do Young. Aku tidak punya waktu untuk basa-basi denganmu, bagaimana
aku membalasmu tanya Ji Eun. Aku tidak ingin apa-apa, aku hanya ingin
mengembalikannya jawab Shim Do Young kemudian meminjam bolpoin kepada pekerja
restoran, menuliskan nomernya di lengan Ji Eun seraya berkata kurasa kau harus
tahu nomorku, agar bisa menghubungiku. Setelah selesai, Shim Do Young pergi
dari sana.
Hong Ji
Seon sedang memilih baju untuk di kenakan JD dan menyuruh yang lain membenahi
bajunya. Ji Eun datang, menghampiri Hong Ji Seon dan memberi tahu konsep
bajunya. Hong Ji Seon memarahi Ji Eun karena ia tahu yang terbaik untuk JD dan
menyuruh Ji Eun untuk mengikuti dirinya. Ji Eun mengangguk kemudian mengambil
baju dan menunjukkannya kepada Hong Ji Seon. Melihat kedatangan JD, Hong Ji
Seon mengikutinya.
JD memilih
sendiri pakaian yang akan di pakainya untuk pemotretan nanti. Hong Ji Seon
membujuk JD agar mau mengenakan pakaian koleksi Audrey tapi JD menolaknya. Melihatnya,
Ji Eun menghampiri JD, menyapanya dan memperkenalkan dirinya. Aku tidak bicara
dengan staf agensi ucap JD kepada petugas keamanan. Ji Eun menahan petugas yang
akan membawanya keluar dan berkata, pemotretan ini juga sangat penting bagi
kami jadi kau harus pakai yang sudah direncanakan dan aku tidak bisa kembali
sebelum melihatmu berfoto dengan pakaian ini. Hong Ji Seon menghentikan Ji Eun
dan mengajaknya bicara di luar. Ji Eun kembali menolaknya dan berkata itu sudah
disepakati, dia tak bisa memilih sesuka hatinya. Dengan kesal, JD membanting
pakaiannya dan memberi tahu kalau ia tidak mau melakukan pemotretan.
Ji Eun
sedang berjongkok di sebelah mobilnya, menjawab telepon yang masuk dari Woo
Min. Woo Min memberi tahu kalau nenek menghilang. Dengan segera, Ji Eun
mengendarai mobilnya ke tempat lingkungan ayahnya tinggal dan segera
menghampiri sang ayah yang tengah mencari sang nenek. Woo Min datang menghampiri
ayah Ji Eun dan Ji Eun, menggelengkan kepala karena masih tidak menemukan nenek
kemudian bertanya adakah tempat yang biasa dikunjungi. Aku tidak yakin jawab
ayah Ji Eun. Ji Eun menjawab telepon masuk dari CEO Oh dan meminta maaf saat
CEO Oh memarahi dirinya.
Ji Eun, aku
tahu kau khawatir, tapi kembalilah ke kantor, aku dan ayahmu akan menemukan
Nenek, kami sudah lapor polisi jadi jangan khawatir ucap Woo Min. Melihat syal
yang di pakai Ji Eun, Woo Min berkata aku mungkin tahu ke mana Nenek pergi
kemudian melepaskan syalnya dan pergi dari sana dengan berlari.
Woo Min
kembali ke restoran tempatnya makan bersama nenek Ji Eun dan melihat neneknya
Ji Eun duduk di depan restoran kemudian menghampirinya dan duduk di sebelahnya.
Melihat sang nenek tengah melamun, Woo Min memberikan syalnya membuat sang
nenek menoleh kemudian memakaikan syalnya seraya berkata nenek pasti terkejut,
setelah mengira barang berhargamu hilang, Ji Eun sangat khawatir, ayahnya juga,
ayo pulang sekarang. Setelahnya mereka pulang bersama, dengan Woo Min yang
menggenggam tangan nenek Ji Eun.
Kurasa kami
tak bisa terus bekerja dengan AUDREY karena hal terpenting dari koleksi
terbatas adalah ketepatan waktu dan ini akan dilaporkan langsung ke kantor
pusat ucap staf Rublani kepada Ji Eun. Ji Eun meminta maaf seraya membungkuk
dan menyuruh staf untuk memberikannya kesempatan lagi. Lee Nam Jin datang dan
melihat kejadian tersebut. Ji Eun keluar dari gedung Rublani seraya
berteleponan dengan Woo Min yang memberi tahu kalau neneknya sudah ketemu
kemudian mengucapkan terima kasih. Saat melihat Ji Eun, Woo Min menghentikan
langkahnya dan akan menghampirinya tapi Lee Nam Jin lebih dulu mendekati Ji
Eun. Setelah teleponnya di tutup Ji Eun, Woo Min kembali berjalan pergi dari
sana.
Kamu akan
kemana tanya Lee Nam Jin kemudian berkata aku akan mengantarmu. Kita sudah
putus, ada apa dengan sikapmu tanya Ji Eun dengan kesal kemudian berkata aku
benci karena terus bertemu denganmu dalam keadaan terburuk, berkencanlah dengan
wanita yang mengerti ucapanmu dan aku akan berkencan dengan pria yang mengerti
diriku. Melihat taksi melaju, Ji Eun menghentikannya kemudian menaikinya dan
pergi dari sana. Lee Nam Jun masih berdiri di sana, melihat kepergian Ji Eun.
Woo Min
berada di bar dan kembali menelepon Ji Eun. Nenek sudah tidur saat aku sampai
di sana, aku pergi setelah dimarahi Ayah ucap Ji Eun. Kau pantas dimarahi
karena kau tak mengembalikan syal nenekmu yang berharga dan berkeliling
memakainya ucap Woo Min kemudian bertanya aku di Izakaya, mau ke sini. Tidak, aku
akan minum sendiri hari ini karena aku sudah memalukan sepanjang hari hari ucap
Ji Eun kemudian bertanya kau benar-benar tidak ingat syal itu. Apa maksudmu
tanya Woo Min balik yang tidak mengerti.
Apa kau
masih memiliki dasi yang berpola sama dengan syal itu tanya Ji Eun kemudian berkata
saat masih pacaran, kita berfoto mengenakan dasi dan syal yang serasi pada hari
jadi, kau cukup kuno, karena selalu ingin berfoto setiap hari jadi. Bukankah
syal itu adalah hadiah dari kakekmu ketika dia melamarnya tanya Woo Min. Syal lama
itu sudah usang dan robek, jadi aku memberinya milikku, untuk mengenang
perpisahan kita, aku pikir kau menyadarinya, dasar tidak peka, sudahlah, kau
selalu buruk dalam memperhatikan hal detail, aku hanya ingin memberitahumu itu,
bukan ingin mengejekmu ucap Ji Eun kemudian mematikan panggilan teleponnya.
Seon Ho
datang ke bar, bergabung dengan Woo Min dan minum bersama seraya mengobrol. Di sisi
lain, Ji Eun juga berada di bar, tengah minum sendirian hingga mabuk dan
tertidur di meja yang berada di bar. Pekerja membangunkan Ji Eun karena bar
sudah tutup. Karena Ji Eun tidak mau bangun, pekerja mengambil ponsel Ji Eun
dan menelepon seseorang. Kebetuan Lee Nam Jin juga berada di bar tersebut dan
melihat Ji Eun kemudian memapahnya dan akan membawanya pergi. Shim Do Young
datang menghentikan Lee Nam Jin dengan berkata lepaskan tanganmu dari kakakku.
BERSAMBUNG……
Sampai berjumpa lagi di The Fabulous Eps 3 dan jangan pernah bosen untuk membaca di drama yang aku tulis, salam A2One.