Translate

Senin, 15 November 2021

Sinopsis Now, We Are Breaking Up Episode 1 Part 2

All Content From SBS




Penulis: A2One

Sinopsis Lengkap: Now, We Are Breaking Up

Sebelumnya: Now, We Are Breaking Up Eps 1 Part 1

Selanjutnya: Now, We Are Breaking Up Eps 2 Part 1





Young Eun duduk di kursi saat melihat makanan yang berada di meja, berkata kamu sudah repot-repot memesan tempat dan menyiapkan semua hidangan ini jadi aku akan makan dahulu sebelum pergi, kemudian menyuruh Jae Kook duduk karena hanya diam menatapnya. 


Jae Kook memakan makanannya seraya melihat Young Eun yang duduk di hadapannya sedang menjawab panggilan telpon. Kamu seorang desainer tanya Jae Kook kemudian memberi tahu kalau ia fotografer lepas memotret model mode, kita mungkin saja pernah bertemu karena fotografer dan desainer sering berpapasan di acara-acara. Pertemuan yang tidak berkesan tidaklah berarti bagiku ucap Young Eun.


Yang tidak berkesan ulang Jae Kook kemudian berkata kamu cukup pelupa untuk ukuran seorang desainer, aku jarang melupakan wajah yang pernah ada di bingkaiku. Young Eun memberi tahu kalau ia di sini bukan karena ingin tapi dipaksa datang jadi tidak akan menemuimu lagi. Cara bicaramu seakan kamu sedang jengkel ucap Jae Kook. Kalau begitu, permisi ucap Young Eun kemudian berdiri dan bejalan keluar ruangan.



Nari menelpon Young Eun memberi tahu kalau berkasnya tertukar sebelum kita mengirimnya ke percetakan. Beri tahu So Young untuk mengirim fail aslinya lewat surel dan cetak di sini saja ucap Young Eun. So Young memberi tahu kalau kalau ia sudah mencarinya di mejamu dan meja manajer tapi tidak ketemu.


Mari kita potret lagi di sini karena Olivier menunda semua rapat hingga besok jadi kita masih punya waktu dan sampelnya ada di sini, kita bisa memotretnya besok ucap Young Eun. Bagaimana dengan fotografernya tanya So Young. Young Eun mengingat perkataan Jae Kook kalau ia fotogafer, menyuruh Nari menunggu dan mengejar Jae Kook yang berjalan.





Young Eun menghentikan langkahnya saat tidak melihat Jae Kook, kemudian berbalik saat Jae Kook bertanya kepadanya kamu mencari seseorang. Apa kamu ada waktu luang besok, kamu mau bekerja paruh waktu tanya Young Eun. Jae Kook yang tidak mengerti balik bertanya melakukan apa. Kamu bilang kamu fotografer model mode jadi akan kuberikan nuansa adegannya ucap Young Eun memberi tahu kalau ia desainer The One.


Begitu rupanya, lalu tanya Jae Kook. Ini masih rahasia, tapi untuk musim berikutnya kita akan berkolaborasi dengan Olivier dan ini bisa menjadi kesempatan bagus untukmu ucap Young Eun. Jae Kook berkata kita lihat saja karena biasanya aku yang memutuskan apa yang kulakukan. 


Jika kamu mendapatkan pengalaman itu, saat kelak kamu meneken kontrak dengan majalah atau agensi itu bisa dijadikan portofolio ucap Young Eun kembali. Jadi, aku harus melakukannya tanya Jae Kook dan di jawab ya, kamu satu-satunya pilihanku oleh Young Eun.





Young Eun, Nari dan So Young sedang menyiapkan persiapan untuk pemotretan. Young Eun melihat jam tangannya menunggu Jae Kook datang, sedangkan Jae Kook memotret Young Eun dari kejauhan. Jae Kook menghentikannya saat Young Eun melihat dirinya.


Young Eun menyuruh Jae Kook selesai sebelum makan siang jadi potret sebisanya saja. Tenang saja ucap Jae Kook seraya memotret Young Eun. Jika kamu menggunakan lo-fi alih-alih JPG, akan lebih mudah mendapatkan detailnya dan foto-fotonya tidak perlu diedit ucap Young Eun kembali. 


Sudah kubilang tenang saja ucap Jae Kook kemudian berjalan menuju tempat pemotretan dan meulai melakukan sesi pemotretannya. Sedangkan Young Eun melihat Jae Kook yang sedang memotret seraya mengingat malam bersamanya.





Dia tidak hanya hebat, dia mungkin lebih baik daripada Tuan J ucap Nari seraya melihat hasil fotonya kemudian bertanya di mana kamu menemukan pria itu. Aku akan beri sentuhan akhir ucap Jae Kook menghampirinya dan hendak mengedit fotonya. Kita tidak punya waktu untuk itu jadi langsung cetak saja ucap Young Eun.


Jae Kook membalas dengan berkata itu foto-fotoku jadi aku tidak akan memberikannya tanpa persetujuanku. Young Eun memberi tahu kalau ada rapat dengan klien penting. Hanya butuh sepuluh menit ucap Jae Kook kemudian mulai mengedit fotonya. 


Setelah selesai, Young Eun melihat hasil fotonya yang sedah di cetak kemudian bekata kamu lebih baik daripada dugaanku. Kamu tidak memercayaiku saat memintaku bekerja paruh waktu tanya Jae Kook. Aku yakin pada penglihatanku yang baik tapi ternyata kamu lebih baik ucap Young Eun, memberi tahu kalau ia sangat suka foto-fotonya.





Begitu desainnya bocor, orang-orang akan mulai membuat salinan ucap Do Hoon saat bersama dengan Jae Kook.  Kenapa kamu mengajakku ke sini tanya Jae Kook, karena acara ini hanya untuk pembeli. Makin banyak yang kamu lihat, makin banyak yang kamu pelajari lagi pula kamu seniman jadi perhatikan apa yang disukai pembeli dan apa yang menurutmu akan menjadi tren musim depan ucap Do Hoon. 


Kamu pasti berbuat sebaik ini karena ada maunya ucap Jae Kook. Kamu cepat tanggap ya ucap Do Hoon kemudia kembali berkata Olivier adalah orang penting, aku hanya ingin bertemu dengannya untuk memberinya kartu namaku tapi aku ditolak jadi aku membelikanmu tiket untuk resepsinya. Aku tidak mau datang ucap Jae Kook.  Dia akan terkejut begitu tahu bahwa kamu adikku ucap Do Hoon seaya memberikan tiketnya.


Bagaimana kencan butanya tanya Do Hoon. Menurutmu itu lucu tanya Jae Kook dengan kesal, kemudian berkata aku akan memaafkanmu sekali ini saja, kalau itu terjadi lagi kamu tidak akan melihatku lagi. Itu tidak akan terjadi lagi ucap Do Hoon memberi tahu kalau ia terpaksa melakukannya demi ibumu, kemudian mengajak Jae Kook memasuki ruangan fashion show.






Saat bebicara dengan rekannya, Jae Kook melihat seorang staf yang diam-diam memgambil gambar baju yang akan di pemerkan.


Staf tersebut memberikan ponsel yang di gunakan untuk memotret kepada Nari, setelah di beri uang ia pergi. Young Eun menghampiri Nari kemudian mengulukan tangannya meminta ponselnya, bertanya apa ini setelah Nari memberikan ponsel kepadanya dan melihat foto-fotonya.


Olivier sudah meneken kontrak dengan Viace, dia menggunakan buku foto itu sebagai alasan karena tidak tahu harus berkata apa kepada kita kukira kita kandidat terkuat, dia meminta kita membawa buku foto padahal kita sudah berupaya memotret tadi teganya dia melakukan ini kepada kita ucap Nari dengan kesal.


Jadi, apa rencanamu dan kenapa kamu memotret desain yang dirahasiakan tanya Young Eun. Dengan kesal, Nari berkata aku bisa membalasnya dengan membocorkannya di internet, aku akan menyalinnya sebelum akhir pekan berakhir agar dia jera, bagaimana rasanya melihat kerja kerasmu menjadi sia-sia. 


Young Eun berkata aku mengerti perasaannya, tapi kamu seorang desainer kamu tahu betapa fatalnya jika desainmu ditiru dan kerja keras selama setahun akan sia-sia kemudian menyuruh Nari menghapus fotonya, kembali berkata desainer terhormat yang bangga dengan desainnya jadi jangan bertindak serendah itu. Tanpa Young Eun sadari, Jae Kook berada di sana dan mendengar apa yang di bicarakannya.







Jae Kook memgang Chi Sook yang hendak terjatuh, saat mundur kebelakang dan menabraknya. Seok Do Hoon ucap Chi Sook setelah Jae Kook masuk kedalam. Do Hoon menoleh kebelakang saat mendengar Chi Sook memanggil namanya.


Jae Kook melihat Young Eun berjalan kemudian mengikutinya. Tidak ada yang bisa kulakukan karena aku sudah meneken kontraknya ucap Olivier kepada Young Eun yang memberikan desain kepadanya.Tapi kamu bahkan belum melihat desain kami, aku ingin kamu melihatnya dan mempertimbangkan kembali cuap Young Eun. 


Sayangnya, aku sudah membuat kesepakatan dengan Viace, kami bahkan merayakannya dengan sebotol sampanye ucap Olivier kembali. Young Eun memberi tahu kalau semuanya dirancang, dibuat, dan diselesaikan di Korea, aku bisa menjamin kami punya produk berkualitas terbaik di Korea.


Nona Ha, apa arti pakaian bagimu tanya Olivier. Masa muda dan semangatku,m eski tak akan bertahan selamanya, aku ingin itu abadi jawab Young Eun. Bagaimana dengan desain tanya Oliveir kembali. Sesuatu yang tidak ingin kubuang, itu masih menjadi impianku jawab Young Eun. 


tidak intinya adalah uang karena tanpa uang, kamu tidak bisa membuat atau membeli pakaian dan itu kejam, tapi begitulah adanya, begitulah cara kerja industri ini ucap Olivier, kemudian memberi tahu kami langsung sepakat saat Viace menawarkan untuk membayar, tiga kali harga aslinya tapi desainmu lumayan.


Olivier menghampiri Jae Kook yang masuk kedalam ruangan dan menyapanya kemudian bertanya bisa kita mulai bicara bisnis. Sepertinya kita sudah selesai bicara ucap Jae Kook, kemudian mengahampiri Young Eun dan mengambil foto-fotonya, kembali berkata kukira Tuan Olivier de Saint Sauveur akan menghargai foto-fotoku tapi kurasa aku terlalu percaya diri. 


Itu foto-fotomu tanya Olivier yang terkejut. Kita sebaiknya pergi sekarang, aku akan mentraktirmu minum karena telah ditolak oleh pebisnis berselera buruk ucap Jae Kook kepada Young Eun kemudian menggandengnya dan membawanya pergi. 





Kamu Tuan J tanya Young Eun. Kamu pasti akan tahu andai memberitahuku namamu ucap Jae Kook kemudian bertanya kenapa kamu bersikap seolah-olah tidak mengenalku. Karena aku tidak perlu berlagak mengenalmu jawab Young Eun. 


Acaranya sudah selesai ucap Young Eun saat Jae Kook memegang tangan, menahannya yang akan pegi, memberi tahu kalau ia akan kembali ke Seoul besok. Kalau begitu, sampai jumpa di Seoul ucap Jae Kook. Young Eun memberi tahu kalau ia bukan Hwang Chi Sook. Aku tahu, Nona Ha Young Eun ucap Jae Kook.



BERSAMBUNG………

Facebook Twitter