Setelah
melepaskan gigitannya, Joo In Hae berjalan pergi dari sana. Melihat Sun Woo
Hyeol pingsan, Joo In Hae yang akan pergi tidak jadi dan kembali menghampirinya
kemudian mengecek detak jantungnya yang
tidak berdetak.
Dan
sekarang Joo In Hae tengah di tangani oleh dokter dan di nyatakan meninggal. Joo
In Hae terduduk di lantai setelah mendengarnya. Joo In Hae dan dokter terkejut
saat melihat Sun Woo Hyeol kembali hidup. Dengan marah Sun Woo Hyeol
menghampiri Joo In Hae, memberi tahu ingin pulang kemudian pergi. Joo In Hae
menyusul Sun Woo Hyeol, menanyakan keadannya kemudian membayar tagihan rumah
sakit.
Dan
sekarang keduanya sedang berjalan bersama. Sun Woo Hyeol menyuruh Joo In Hae menunjukkan
jalan pulang dan akan membahas masalahnya nanti di rumah. Joo In Hae
mengabaikannya kemudian memasuki taksi dan pergi dari sana, meninggalkan Sun
Woo Hyeol yang masih berada di sana. Sun Woo Hyeol sedang berjalan seraya
bertanya-tanya dimana berada dan menghentikan langkahnya saat melihat bayangan
dirinya yang mengabur melalui kaca. Sun Woo Hyeol kembali berjalan dan
terkagum-kagum melihat perubahan kota.
Lee
Sang Hae dan Park Dong Seob mengunjungi Shaded Oasis, melihat peti matinya yang
sudah terbuka dan memutuskan untuk kembali. Sun Woo Hyeol masih berjalan seraya
memegangi perutnya yang lapar menghentikan langkahnya menemukan kantor donor
darah. Sun Woo Hyeol tidak jadi masuk dan memutuskan untuk menemukan rumahnya
dulu kemudian kembali berjalan. Melihat seekor kucing, Sun Woo Hyeol
mengikutinya karena mengira kucing tersebut adalah pak Ko.
Joo
In Hae kembali kerumahnya untuk mengemasi barang-barangnya dan kembali pergi
dengan menyeret koper. Menyadari kucing tersebut bukan pak Ko, Sun Woo Hyeol
terduduk di lantai seraya meneriaki kucing. Kedua warga datang, menanyakan
kenapa meneriaki kucing dan memberi tahu ia melihat mengikuti kucing. Sun Woo
Hyeol menceritakan kejadiannya kemudian meminta bantuan.
Dan
sekarang dengan melihat denah, Sun Woo Hyeol mengikutinya dan menemukan toko
baju yang dekat Shaded Oasis. Sun Woo Hyeol kembali ke rumahnya, berganti
pakaian dan memutuskan untuk memasuki
peti mati kembali tapi tidak jadi saat melihat petinya terbakar.
Kenapa
kamu kembali tanya Joo In Hae saat melihat Sun Woo Hyeol. Kau pikir aku tidak
akan bisa menemukanmu tanya Sun Woo Hyeol balik. Dengan kesal, Joo In Hae
meletakkan tasnya kemudian menghampiri Sun Woo Hyeol dan menyuruhnya untuk
membuktikan kalau rumah ini miliknya. Sun Woo Hyeol memberi tahu kalau ia
memberikan kunci rumahnya kepada Kepala Pelayan Joo. Joo In Hae menujukkan
kuncinya kemudian menyuruh Sun Woo Hyeol pergi.
Aku
tinggal di peti mati itu untuk menjadi manusia tapi kau merusak segalanya
karena kau membangunkanku sehari lebih awal ucap Sun Woo Hyeol dengan kesal. Jadi,
kau adalah vampire dan kau di dalam peti mati untuk menjadi manusia, dengan
sisa sehari sampai 100 tahun, kau gagal menjadi manusia karena aku membuka tutup
peti matinya ucap Joo In Hae menyimpulkan dan menyuruh Sun Woo Hyeol
menghentikan omong kosongnya.
Karena
sudah begini, aku tidak punya pilihan selain mengungkap jati diriku ucap Sun
Woo Hyeol kemudian menunjukan taringnya tapi tidak muncul, menunjukkan jentikan
jari yang bisa memutar music tapi musiknya tidak menyala dan menunjukan
terbangnya tapi tidak bisa terbang. Joo In Hae membawa Sun Woo Hyeol keluar
kemudian menutup pintu dan menguncinya. Aku terbangun setelah 100 tahun tapi
tidak bisa minum setetes darah pun, aku merasa sangat lemah dan tidak bisa melawan
gadis manusia ucap Sun Woo Hyeol.
Karena
lapar, Joo In Hae pergi ke toserba, membeli mie dan membuatnya. Selagi menunggu
mienya matang, Joo In Hae duduk di kursi dan melihat Sun Woo Hyeol yang mencari
sesuatu di tempat samapah kemudian menutupi mukanya dengan mie saat Sun Woo
Hyeol menatapnya.
Dan
sekarang Sun Woo Hyeol duduk di sebelah Joo In Hae, tengah menatap mie dengan
berbinar. Melihatnya, Joo In Hae memberikan mienya kepada Sun Woo Hyeol dan
menyuruh memakannya kemudian membuat mie satunya lagi. Dengan segera Sun Woo
Hyeol memakan mienya hingga habis kemudian berdiri dan bertepuk tangan seraya
memuji rasanya yang lezat.
Joo
In Hae kembali mendudukan Sun Woo Hyeol di kursi seraya meminta maaf kepada
pelanggan yang lain kemudian menanyakan keadannya karena tampak mabuk. Sun Woo Hyeol
tidak menjawab dan meracau menyalahkan Joo In Hae yang membuka petinya lebih
awal kemudian membaringkan kepalanya di meja. Saat tidur, Sun Woo Hyeol
mengingat kenagannya bersama Yoon Hae Sun. Pekerja toserba membangunkan Sun Woo
Hyeol, melarangnya tidur dan pergi.
Sun
Woo Hyel sedang berjalan seraya mengerutu karena Joo In Hae meninggalkannya
lagi dan terus berlajan saat melihat kucing. Ternyata kucing tersebut pak Ko. Dengan
segera Sun Woo Hyeol memeluk pak Ko. Kulihat kau gagal menjadi manusia, kau
bukan vampir atau manusia ucap Pak Ko.
Dan
sekarang keduanya berada di taman, tengah duduk di bangku, dengan Sun Woo Hyeol
mmeberi tahu kalau Joo In Hae yang membuka petinya. Seorang manusia perempuan membuka
peti matinya ulanganya memastikan kemudian berkata peti matinya tidak bisa
dibuka dengan mudah.
Pagi
harinya, Joo In Hae terbangun dari tidurnya dan menjawab telepon masuk. Dengan
berlari, Joo In Hae pergi kerumah kontrakannya yang akan di robohkan untuk
mengambil semua barangnya. Para pekerja mengeluarkan semua barang Joo In Hae
dengan di lempar. Shin Do Sik datang, memarahi pekerja yang melempar
barang-barang kemudian menghampiri Joo In Hae dan menanyakan keadannya. Ternyata
keduanya sudah saling mengenal.
Dan
sekarang keduanya berada di kafe sedang mengobrol. Shin Do Sik memberikan kartu
namanya kepada Joo In Hae, menyuruhnya menghubugi jika butuh sesuatu kemudian
pergi. Di mobil, Shin Do Sik menyuruh sang sekertaris untuk menyelidiki khasus
penipuan rumah.
Sun
Woo Hyeol kembali ke Shaded Oasis, melihat pintunya masih terkucnci dan
bertanya-tanya keberadaan Joo In Hae. Sun Woo mengingat percakapannya dengan
pak Ko malam tadi.
“Tidak
ada manusia yang bisa membuka peti mati berisi vampir yang tertidur. Fakta
bahwa dia membukanya dan membangunkanmu memberitahuku bahwa dia bukan manusia
biasa. Jaga dia di sisimu, dan awasi dia. Mungkin dia yang memegang kuncinya.”
Joo
In Hae sedang berjalan, menghentikan langkahnya saat melihat penipu pemilik
rumah kemudian menghampirinya. Dengan segera Joo In Hae mengejarnya, hingga
hampir tertabrak mobil yang melaju, membuat Sun Woo Hyeol merasakan sakit di
lehernya. Dengan segera Sun Woo Hyeol berlari mencari keberadaan Joo In Hae
kemudian terbang ke atas gedung. Di sisi lain Joo In Hae masih mengejar penipu
rumah tersebut. Mendengar teriakan Joo In Hae, Sun Woo Hyeol kembali pergi kearah
sumber suara.
Dengan
membawa besi, penipu tersebut muncul, mendorong dan memojokan Joo In Hae di
dinding. Sun Woo Hyeol datang di waktu yang tepat karena Joo In Hae akan di
pukul oleh penipu tersebut, dengan segera Sun Woo Hyeol menendangnya hingga
terpental di jalanan agak jauh. Dengan marah penipu tersebut memukul Sun Woo
Hyeol dengan besi tersebut. Sun Woo Hyeol yang tidak terluka sedikit pun, mengambil
besi dan melengkungkannya.
Penipu
tersebut mengeluakan pisau kemudian mengarahkannya kepada Sun Woo Hyeol hingga
menyayat pipinya. Sun Woo Hyeol hanya diam kemudian mengusap luka di pipinya
dengan tangan membuat lukanya menghilang. Setelah menghabisi penipu, Sun Woo Hyeol
menghampiri Joo In Hae, menanyakan keadannya. Apa kau benar-benar vampire tanya
Joo In Hae dengan ketakutan. Kau percaya
padaku sekarang tanya Sun Woo Hyeol balik kemudian mengulurkan tangannya dan
mengajak Joo In Hae pulang.
Bersambung……