KEHIDUPAN
KE-3
Seorang
anak laki-laki sedang berada di ladang dan menghentikan langkahnya saat
mengingat kenangan di kehidupan sebelumnya. Meninggalkan ranting kayu, anak
lelaki tersebut berlari pergi. Malam harinya anak lelaki tersebut melihat
seorang wanita dan memanggilnya dengan ibu. Melompati pagar, anak tersebut
berlari mendekati wanita tersebut seraya berkata ibu dan memeluknya. Wanita tersebut
berteriak meminta tolong. Para warga datang dan membawa anak tersebut pergi. Lelaki
tersebut menangis karena sang ibu menolaknya.
KEHIDUPAN
KE-18
Cho Yu
Seon menghampiri Yoon Ju Won berkata kamu terus bicara aneh sendirian dan memohon
juga minta diselamatkan saat sedang tidur dan memohon agar tidak dilahirkan
lagi lain kali. Yoon Jo Won hanya diam dan mengingat kenangan di kehidupan
sebelumnya, karena anak lekaki tersebut di usir oleh ibunya kemudian berkata aku
takut, apa Ibu bisa menerima aku yang seperti ini. Ibu benar-benar sangat
menyayangimu ucap Cho Yu Seon. Dengan menangis, Yoon Ju Won memeluk sang ibu seraya
berkata aku belum pernah punya ibu seperti Ibu, aku akan berjanji kepada Ibu
akan ingat Ibu di hidupku selanjutnya, jika nanti aku mati, aku akan terlahir
lagi dan menemui Ibu jadi jangan bersedih dan hiduplah dengan baik.
EPISODE
4 –KETIDAKMAMPUAN UNTUK MELUPAKAN ORANG
YANG DIRINDUKAN
Ban Ji
Eum menghapus air matanya dan memegang pundak Seo Ha seraya berkata ini aku,
Ban Ji Eum dan Ban Ji Eum sangat menyukai Mun Seo Ha, aku menyukaimu. Melihat Cho
Yu Seon mucul, Seo Ha menggenggam tangan Ban Ji Eum dan membawanya pergi. Setelah
cukup jauh mereka berdua menghentikan larinya. Seo Ha melepaskan genggaman
tangannya seraya bertanya kenapa kau berbuat seperti itu tadi. Ban Ji Eum
menjelaskannya dan memberi tahu kalau teringat ibunya yang kabur kemudian mengajak
Seo Ha minum dengannya. Dan sekarang keduanya berada di toserba dan sedang
memakan mie seraya mengobrol.
Kau
sering tersenyum saat melihatku belakangan ini ucap Ban Ji Eum saat melihat Seo
Ha tersenyum kemudian bertanya apa kau tahu ekspresimu itu menggemaskan. Kenapa
kau sangat memperhatikan senyumku tanya Seo Ha balik. Aku lahir di kehidupan
kali ini untuk itu ucap Ban Ji Eum. Seo Ha menatap Ban Ji Eum dan mengingat
ucapan Yoon Ju Won yang berkata kehidupan ini bukan kehidupan pertamaku
kemudian berkata kau konyol sekali dan juga menyenangkan. Bilang kepadaku jika
nantinya sering teringat tentangku karena mau kuberi selamat sudah jatuh hati,
sering teringat dan tersenyum saat memikirkannya, kulihat dari keadaanmu
sekarang kau sudah jatuh hati kepadaku ucap Ban Ji Eum kemudian menempelkan telinganya
di dada Seo Ha dan kembali berkata jantungmu berdegup dengan amat kencang, jika
bukan jatuh hati lalu apa.
Jatuh
hati atau apa pun itu tidak akan berlaku padaku ucap Seo Ha kemudian keluar. Ban
Ji Eum menyusulnya, menghentikan taksi dan menyuruh Seo Ha masuk. Saat taksi
berhenti di lampu merah, Seo Ha mengingat Ban Ji Eum yang mengajaknya berkencan
dan menyatakan perasannya. Ini
hanya karena dia selalu muncul tiba-tiba, ini seperti pencucian otak ucap Seo
Ha yang menyangkalnya. Saat berjalan Ban Ji Eum berpapasan dengan seorang pira
(Min Ki) dan terus melanjutkan langkahnya. Min Ki menghentikan langkahnya dan
melihat kepergian Ban Ji Eum.
Seo Ha
keluar dari taksi setelah sampai, memanggil Do Jin setelahnya mereka masuk
bersama seraya mengobrol. Seo Ha memberi tahu Ha Do Yun kalau ia akan menginap
kemudian pergi untuk mandi. Ban Ji Eum kembali ke rumah, menceritakan kejadian
hari ini kepada Kim Ae Gyeong yang bertemu dengan ibu Yoon Ju Won kemudian
berkata Seo Ha butuh seseorang untuk melupakan Yoon Ju Won jadi aku akan mendekatinya
sebagai Ban Ji Eum bukan Yoon Ju Won lagi. Bagaimana jika kau ketahuan dan
tidakkah kau takut pada apa yang akan Seo Ha katakana jika tahu yang sebenarnya
tanya Kim Ae Gyeong.
Seo Ha menanyakan kebun Yoon Cho Won kepada Ha Do Yun yang berbaring di tempat tidur. Memang kenapa tanya Ha Do Yun balik. Aku terlalu emosi kepadanya, padahal keluarganya juga pasti tersiksa, di sini sangat berbeda dengan Jerman, sangat sibuk dan aneh ucap Seo Ha. Yang sangat sibuk pasti pekerjaan di hotel ucap Ha Do Hyun kemudian bertanya lalu apakah Nona Ban yang aneh dan kembali berkata sekalipun dia agak aneh, Nona Ban tidak buruk bagimu karena kau selalu muram setiap kembali ke Korea tetapi kini tak lagi dan itu lebih dari cukup untuk sekarang. Seo Ha membenarkannya kemudian berkata dia aneh sejak awal, aku selalu takjub kepadanya setiap kami bersama oleh karena itu, jika aku jatuh ke jalan yang salah, tolong sadarkan aku. Saat akan tidur, Seo Ha memikirkan ucapan Ban Ji Eum yang persis dengan ucapan Yoon Ju Won. Min Ki keluar dengan membawa kotak kemudian membukanya yang ternyata di dalam kotak tersebut berisi lonceng milik dukun.
Pagi harinya,
Seo Ha dan Ha Do Yun pergi ke kebun bunga Yoon Cho Won untuk menemuinya. Dengan
membawa dokumen, Ban Ji Eum datang, menghampiri ketiganya dan memberi tahu
kalau ia menggantikan rekannya. Yoon Cho Won masuk kedalam untuk menyiapkan teh
dan di ikuti oleh Ban Ji Eum. Di luar, Seo Ha dan Ha Do Yun tengah
melihat-lihat bunga.
Yoon Cho
Won memegangi kepalanya yang sakit saat membuat minuman. Ban Ji Eum datang dan
menanyakan keadannya Yoon Cho Won kemudian duduk di kursi. Yoon Cho Won
mengingat kejadian semalam dan berkata ada yang aneh, rasanya aku sudah
mengenalmu sejak dahulu, padahal kita baru bertemu beberapa kali. Ban Ji Eum hanya
diam saja, tidak menjawab dan berdiri akan pergi, tanpa sengaja menjatuhkan
gelas. Mendengarnya, Seo Ha dan Ha Do Yun masuk kedalam. Sae Ha mengambil sapu
dari Ban Ji Eum, menyapu pecahan kaca seraya menyuruh Ban Ji Eum hati-hati. Seo
Ha mengakhiri pertemuannya dan menyerahkan urusan lanskap Hotel MI kepada Yoon
Cha Won. Ban Ji Eum keluar untuk menjawab telepon. Yoon Cha Won membawa Ha Do
Yun untuk duduk kemudian membuat minuman kembali.
Ban Ji
Eum menghakhiri panggilannya dan menghampiri Seo Ha kemudian berkata aku sudah
membuat keputusan, mulai hari ini, aku akan tiga kali saja mengajakmu
berpacaran, jika kau menolak itu semua, aku akan menyerah. Lakukan saja itu
tiga kali sekarang, aku bisa menolaknya dengan cepat ucap Seo Ha. Seraya mendekati
Seo Ha, Ban Ji Eum berkata berikan aku kesempatan juga, aku yakin dan percaya kau
tidak akan menolak pernyataan cintaku sebanyak tiga kali. Di dalam, Yoon Cho
Won menanyakan kepada Ha Do Yun apakah punya pacar kemudian mengajak Ha Do Yun
untuk berkencan dengan dirinya. Aku menolaknya ucap Ha Do Yun kemudian pergi.
Seo Ha
memasuki kantor, menatap bunga yang berada di meja yang berubah dan melihat
kedatangan Chan Hyeok. Seo Ha menemui Jang Yeon Ok di ruangannya, memberi tahu
kalau Chan Hyeok memanggilnya kakak dan memberi tahu Chan Yeok diusir keluar
oleh satpam. Temui keluargamu di rumah ucap Seo Ha kemudian bertanya apa kau pikir
aku tidak tahu apa pun. Apa yang kau tahu dan sebanyak apa itu, aku menjadi
penasaran ucap Jang Yeon Ok. Melihat Seo Ha keluar dari ruangan Jang Yeon Ok
dan menanyakannya sedang apa. Seo Ha menyuruh Ha Do Yun memeriksa riwayat
anggaran hotel selama tiga tahun. Dengan segera Ha Do Yun pergi ke ruang penyimpanan
buku besar tim finansial akuntansi dan mencari dokumen tersebut.
Dengan
membawa kotak berisi berkas-berkas, Ha Do Yun memasuki ruangan Seo Ha dan
meletakkannya di meja. Sae Ha menyuruh Ha Do Yun memeriksa berkasnya. Kamu tidak
pulang tanya Ha Do Yun kemudian memberi tahu kalau ia akan bertemu dengan Mun
Jeong Hun. Di sisi lain, Hana sedang menari bersama teman-temanya di sebuah
kelab. Min Ki datang dan melihat penampilan Hana, melalui lantai atas. Kau aneh
belakangan ini, apa kau punya pacar tanya salah satu teman Hana kepada Hana.Bukan
pacar, tapi ada orang yang sedang kuperhatikan jawab Hana.
Taksi
yang membawa Seo Ha di dalamnya tengah berhenti di lampu merah. Seo Ha melihat
Ban Ji Eum yang sedang di kejar oleh seorang laki-laki, membuatnya bertanya-tanya
apa yang di lakukannya. Ternyata orang yang mengejar Ban Ji Eum adalah adiknya
yang bernama Ban Dong U yang meminta uang. Orang-orang berkumpul, melihat
pertengkaran Ban Ji Eum dan Ban Dong U. Seo Ha muncul dengan tiba-tiba, memegang
tangan Ban Dong U yang menjambak rambut Ban Ji Eum. Ban Dong U menghempaskan
tangan Seo Ha dengan kasar membuat tangan Seo Ha memukul mengenai bibir dan
membuat bibir Seo Ha berdarah. Melihat darah di bibir Seo Ha, Ban Ji Eum
menjadi khawatir kemudian menendang kaki sang adik dan memarahinya. Dengan segera
Ban Dong U berlari pergi dari sana.
Jika
kau luang, mau ke sana tanya Seo Ha kemudian Ban Ji Eum seraya membalik badan
Ban Ji Eum ke belakang. Dan sekarang keduanya berada di rumah makan, tengah
minum bersama serya mengobrol hingga Seo Ha kehilangan kesadaran karena terlalu
banyak minum. Seo Ha melepaskan alat bantu dengarnya di telinga dan
meletakkannya di meja kemudian kembali minum. Ban Ji Eum berpindah, duduk di
sebelah Seo Ha, mengucapkan terima kasih karena menemaninya minum. Seo Ha
menghentikan minumnya saat melihat senyum Ban Ji Eum.
Saat
berjalan, Ban Ji Eum menggandeng lengan Seo Ha dan mengajaknya duduk di tepi
sungai. Dengan segera Seo Ha duduk di sebelah Ban Ji Eum. Melihat Seo Ha diam,
Ban Ji Eum bertanya kau sedang memikirkan apa sampai begitu. Ini masalahnya ucap
Seo Ha kemudian mengamati Ban Ji Eum wajah Ban Ji Eum dalam jarak dekat. Seo Ha
menutup matanya dan bersandar kepada Ban Ji Eum seraya menceritakan
kecelakannya bersama Yoon Ju Won. Ban Ji Eum hanya diam mendengarkan cerita Seo
Ha dan memeluknya.
Ha
Do Yun sedang duduk di depan Mun Jeong Hun. Setelah mengakhiri panggilan
teleponnya, Mun Jeong Hun menyuruh Ha Do Yun bicara. Mungkin ini bisa
bermasalah dengan Bu Jang, tetapi kau tidak perlu cemas ucap Ha Do Yun. Kenapa
sudah ada masalah saja, bagaimana gadis itu (Ban Ji Eum) tanya Mun Jeong Hun. Kau
tak perlu mencemaskan apa pun soal dia ucap Ha Do Yun. Aku yang akan menilai
itu, hubungan keluarganya pun rumit ucap Mun Jeong Hun kemudian pindah ke
mejanya setelah meninggalkan amplop di meja. Ha Do Yun mengikutinya, berdiri di
depannya seraya bertanya apa ada alasan lain kau memanggil kami ke Korea. Mun Jeong
Hun membanting telepon yang di pegangnya kemudian mendekati Ha Do Yun dan
berkata perbaiki kebiasaanmu memberi pertanyaan yang sulit dijawab saat dengar
hal yang tak ingin kau dengar. Tanpa mengambil amplopnya, Ha Do Yun pergi dari
sana.
Ban
Ji Eun membantu Seo Ha berjalan menuju jalan raya dan menghentikan taksi tapi
tidak ada satupun taksi yang mau berhenti dan Ha Do Yun tidak menjawab
teleponnya. Melihat seorang kakek tengah mengumpulkan karus, Ban Ji Eun
meminjam gerobaknya. Dan sekarang Ban Ji Eum sedang mendorong gerobaknya dengan
Seo Ha yang tidur di gerobak. Menyadari gerobaknya yang ringan, Ban Ji Eum
menghentikan langkahnya, berbalik kebelakang dan melihat Seo Ha berbaring di
jalanan.
Yoon
Cho Won keluar dari mobil, menghampiri Ban Ji Eum yang duduk di bangku dengan
Seo Ha yang tidur di paha Ban Ji Eum. Ban Ji Eum meminta maaf kepada Yoon Cho
Won karena merepotkannya kemudian menyuruhnya membawa Seo Ha memasuki mobil. Setelah
sampai di rumah, Ban Ji Eum menudukkan Seo Ha di lantai dan menanyakan sandi
pintunya tapi Seo Ha hanya diam tidak menjawab dan masih tertidur kemudian
menanyakannya kepada Yoon Cho Won. Yoon Cho Won memberi tahu kalau ia tidak
tahu apapun kemudian menelepon Ha Do Yun dan menanyakannya, memberi tahu kalau
Seo Ha kehilangan kesadaran karena banyak minum. 0423 ucap Ha Do Yun.
Di
bantu Yoon Cha Won, Ban Ji Eum membaringkan Seo Ha di tempat tidur. Yoon Cho
Won pamit untuk mengambil air kemudian pergi. Seo Ha membuka matanya, melihat Ban
Ji Eum sebagai Yoon Ju Won dan mengingat sewaktu kecelakaan. Dengan menangis,
Seo Ha menahan tangan Ban Ji Eum yang akan pergi seraya berkata jangan pergi.
Bersambung……