Di kamar,
Chu Sang Eun sedang melihat barang-barang yang berada di dalam kotak. Kim Yoon Beom
datang menanyakan kepada Chu Sang Eun sedang apa. Bukannya menjawab, Chu Sang
Eun balik bertanya apa ini. Keadilan retributive dan aku menghukum mereka ucap
Kim Yoon Beom. Tapi kenapa kau yang menghukum mereka tanya Chu Sang Eun kembali
dan di jawab karena aku bisa oleh Kim Yoon Beom.
Chu
Sang Eun masih berada di pemakaman, sedang berbaring di lantai seraya melihat
ponsel yang di bawanya kemudian melihat foto Kim Yoon Beom seraya bertanya hukuman
apa yang mau kau berikan ke Park Jae Ho. Chu Sang Eun sedang menemui adik dari
Kim Yoon Beom dan duduk di hadapannya dan mendengarkan apa yang di
bicarakannya. Adik Kim Yoon Beom memberi tahu kalau kakaknya punya utang
kemudian memberikan amplop kepada Chu Sang Eun. Chu Sang Eun membuka amplopnya
dan melihat isinya kemudian berkata seratus ribu won dari Bibi, seratus ribu
won dari Paman dan seratus ribu won darimu, pelit sekali. Seharusnya aku tidak datang
ucap adik Kim Yoon Beom kemudian pergi.
Cha Sang
Eun sedang mencuci tangan di kamar mandi, melihat kedatangan Moon Joo Ran
kemudian u menyapanya. Moon Ju Ran balik menyapa Cha Sang Eun, melihat ponsel di
wastafel, mengingat pesan foto perempuan di ponsel sang suami kemudian keluar. Moon
Ju Ran dan Kim Jae Ho memberikan penghormatan dan mengucapkan belasungkawa
kepada Cha Sang Eun. Setelah selesai, Cha Sang Eun menghampiri para pelayat dan
mengajak Kim Jae Ho berbicara. Kim Jae Ho menyuruh sang istri menunggu dan
menyuruh rekannya untuk menemani sang istri kemudian pergi. Karena tidak
nyaman, kedua orang tersebut keluar untuk merokok. Moon Ju Ran menoleh
kesamping dan melihat ibu Cha Sang Eun yang melihat dirinya dengan tertawa.
Seraya
menunjukkan ponsel, Cha Sang Eun bertanya kau diperas oleh suamiku, bukan.
Jadi, kau yang mengirim pesan ucap Kim Jae Ho. Menurutmu apa ponsel feminin ini
tanya Cha Sang Eun dan di jawab aku tidak tahu oleh Kim Jae Ho kemudian kembali
bertanya tapi kenapa nomormu dan foto keluargamu ada di ponsel feminin ini. Park
Jae Ho memberi tahu kalau ia tidak tahu apa-apa. Kurasa ada alasan suamiku
menitipkan ini kepadaku sebelum pergi ke Waduk, seolah dia tahu tidak akan bisa
kembali ucap Cha Sang Eun.
Jika
kau menemukan sesuatu yang penting, tolong hubungi aku ucap Park Jae Ho
kemudian bertanya jika menemukannya, apa kau akan memerasku, seperti suamimu. Jika
perlu ucap Cha Sang Eun. Kau sangat mirip dengan suamimu, tuan Kim Yoon Beom selalu
membuat pilihan yang salah, dia mungkin telah melakukannya sepanjang hidupnya
dan aku percaya semua pilihan yang salah itu membawanya ke kematiannya jadi
kuharap, demi bayimu, kau membuat pilihan yang berbeda ucap Park Jae Ho
kemudian pergi.
Di dalam,
ibu Cha Sang Eun menghampiri Moon Ju Ran dan memeluknya dari belakang. Moon Ju
Ran mendorong ibu Cha Sang Eun hingga terjatuh di lantai. Cha Sang Eun datang,
mencekram tangan Moon Ju Ran. Moon Ju Ran meminta maaf, memberi tahu kalau ia
tidak sengaja. Suamimu membunuh suamiku ucap Cha Sang Eun yang masih mencekram
tangan Moon Ju Ran. Park Jae Ha melepaskan tangan Cha Sang Eun kemudian membawa
sang istri pergi. Cha Sang Eun menjawab telepon yang masuk dari Kepolisian yang
membahas pemeriksaan silang terkait tuduhan pemerasan yang di lakukan oleh Kim
Yoon Beom. Dengan berteriak Cha Sang Eun memberi tahu kalau Kim Yoon Beom sudah
meninggal.
Moon Ju
Ran sedang berendam dan memikirkan ucapan Cha Sang Eun yang memberi tahu kalau
suaminya membunuh Kim Yoon Beom. Setelah melihat suaminya tidur, Moon Ju Ran
keluar rumah, memasuki mobil dan mengecek kamrea dasbor, tapi tidak menemukan
data apa pun kemudian mengecek pencarian denah di ponsel dan tidak menemukan
apapun. Sedang apa tanya Park Jae Ho kepada sang istri kemudian mendekatinya. Moon
Ju Ran memberi tahu kalau ia sedang mencari anting. Park Jae Ho memasuki mobil
dan mulai mencari anting tapi tidak menemukannya.
Ke esokan
paginya, Moon Ju Ran pergi kerumah Oh Hae Soo dan menemuinya. Boleh aku melihat
rekaman kamera keamanan di sana, aku harus memeriksa sesuatu tanya Moon Ju Ran.
Jika kau beri tahu apa yang mau kau periksa ucap Oh Hae Soo. Aku hanya perlu
memeriksa rekaman beberapa jam antara tanggal 19 dan 20 ucap Moon Ju Ran kemudian
pergi dari sana. Di rumahnya, Moon Ju Ran menghubungi apotek tempat Kim Yoon
Beom bekerja dan menanyakan kontak keluargannya. Melalui nomer yang di
catatanya, Moon Ju Ran menghubungi nomer tersebut.
Do Kyung berada di klinik Park Jae Ho untuk menemuinya. Dan sekarang berada di ruangan Park Jae Ho, menunjukkan berkas seraya berkata sebelum dia meninggal, 100 juta won disetorkan ke rekening bank ilegal Tn. Kim Yoon beom, tampaknya kau yang mengirimnya. Ya, kupinjamkan kepadanya, maaf, tapi saat aku ditanyai sebagai orang yang dicurigai, aku sudah membuktikan alibi bahwa aku di rumah orang tuaku tanggal 19 malam ucap Park Jae Ho kemudian memberi tahu kalau ia akan memeriksa pasien dan meyuruh Do Kyung pergi. Ke mana dia pergi terburu-buru di tengah hujan lebat tanya Oh Hae Soo saat melihat rekaman video CCTV.
Park Jae
Ho sedang melepaskan jam tangan dan meletakkannya di meja kemudian mengambil sebelah
anting milik sang istri seraya mengingat saat istrinya mengecek kamrea dasbor
dan ponsel di mobil. Moon Ju Ran meletakkan gelas jus di meja seraya bertanya kenapa
aku merasa bahwa kau pergi malam itu. Park Jae Ho tidak menjawab dan memberi
tahu kalau ia sudah menemukannya. Dan sekarang keduanya berada di parkiran mobil,
dengan Park Jae Ho mengambil anting dan memberikanya kepada sang istri. Dengan berkaca-kaca
Moon Ju Ran hanya menatap antingnya seraya berkata aku tak pernah kehilangan
anting ini.
Apa
masalahnya kali ini tanya Park Jae Ho. Tolong jujur denganku. di malam kau
seharusnya pergi memancing malam, kau memang pergi, saat aku bangun, kau tak
ada dan ada tanda jelas di mana-mana bahwa kau pergi malam itu ucap Moon Ju Ran
kemudian bertanya jadi, kenapa kau terus berbohong kepadaku. Apa kau percaya
aku membunuh Kim Yoon Beom tanya Park Jae Ho balik. Tolong katakan sejujurnya
kepadaku, aku istrimu dan agar aku bisa membantumu ucap Moon Ju Ran. Kau,
membantuku ulang Park Jae Ho kemudian bertanya apa kau pernah memikirkan
tentang akibatnya kepadaku dan Seung Jae setiap kali melakukan ini. Kenapa
dengan dia tanya Moon Ju Ran.
Gurunya
menelepon beberapa hari yang lalu, Seung Jae bilang ke gurunya bahwa dia ingin
mati, Seung Jae masih mengalami kesulitan karena kejadian itu, anak-anak mengejeknya
dan membicarakannya, dia baru kelas 8, bayangkan perasaannya dan apa yang dia
rasakan teriak Park Jae Ho kemudian pergi.
Kedua anak
kecil sedang bermain tembak-tembakan di supermarket. Karena berlarian anak
kecil tersebut menabrak barang hingga berserakan di lantai dan melarikan diri. Orang-orang
mengira kalau Oh Hae Soo yang menjatuhkannya karena Oh Hae Soo berdiri di
sebelah barang tersebut dan orang-orang tesebut membicarakan Oh Hae Soo yang
membunuh suaminya. melihat tatapan orang-orang, Oh Hae Soo segera
membereskannya. Park Seung Jae datang dan membantu Oh Hae Soo. Malam harinya, Oh Hae Soo mengantarkan Park
Seung Jae pulang. Moon Ju Ran tidak jadi meminum obatnya dan membuang obatnya
di tempat sampah.
Setelah
menyimpah abu Kim Yoon Beom di penyimpanan, Cha Sang Eun dan keluarganya sedang
makan bersama di rumah makan. Kakak Cha Sang Eun membahas asuransi Kim Yoon
Beom. Dengan segera Cha Sang Eun pergi dari rumah makan dan pergi ke kantor
asuransi untuk menanyakannya. Kenapa kau tak membayarku tanya Cha Sang Eun
kepada petugas. Petugas tersebut menjelaskannya. Jadi, kau akan membayar selama
itu bukan bunuh diri tanya Cha Sang Eun. Dia
mendaftar untuk lima polis berbeda jadi, sekitar 520 juta won total yang
dibayarkan ucap petugas tesebut. Itu bukan bunuh diri, aku tahu itu ucap Cha
Sang Eun dengan tiba-tiba.
Cha Sang
Eun kembali kerumahnya dan sedang berada di atap gedung apartement tempatnya tinggal.
Seraya memakan buah apel, Cha Sang Eun mengingat perbuatan yang di lakukannya. Sebelumnya,
Cha Sang Eun berada di dalam mobil bersama Kim Yoon Beom yang berada di sebelahnya
tengah menutup matanya. Cha Sang Eun kembali ke rumahnya dan melihat Moon Ju
Ran berdiri di depan pintu rumahnya.
Bersambung……
