Penulis: A2One
Sinopsis Lengkap: Shadow Beauty
Sebelumnya: Shadow Beauty Eps 4
Selanjutnya: Shadow Beauty Eps 6
Ae Jin mengabaikan panggilan telpon dari Jin Sung kemudian membaca pesan dari Jin Sung tanpa membalasnya dan kembali menengkurapkan kepalanya di meja.
“Apa ada masalah? Kamu akan ke atap hari ini, bukan?”
Jin Sung pergi kekelas Ae Jin kemudian menyuruh Ha Neul memanggilkan Ae Jin. Pangeranmu di sini ucap Sae Hee tapi Ae Jin hanya diam kemudian menghampirnya dan melepaskan earphone yang di pakai Ae Jae. Ae Jae hanya melihat Jin Sung dan mengabaikannya membuat Jin Sung pergi. Ae Jin mengingat kejadian semalam saat Jin Sung mengirimkan video kepadanya.
= Episode 5: Aku Menyukaimu =
Ae Jae menghentikan langkahnya saat melihat Jin Sung berdiri di depannya. Kenapa kamu tidak menjawab teleponku dan kenapa kamu tidak makan siang di atap tanya Jin Sung. Ae Jin memberi tahu kalau ia sibuk dan harus pergi. Ada apa denganmu, kamu marah kepadaku karena sesuatu tanya Jin Sung kembali seraya menghadang Ae Jin yang akan pergi.
Kalau begitu, kembalilah saat kamu senggang teriak Jin Sung kepada Ae Jin yang sudah pergi, kemudian memberi tahu kalau ia akan menunggu sampai datang di bangku taman tempat kita minum teh susu bersama.
Ae Jin menemui Jin Sung di taman kemudian bertanya kamu kemari untuk mengeluhkan itu kemudian berkata kamu selalu seperti itu jadi berhenti mengeluh kepadaku karena aku tahu kamu berpura-pura baik dan bersimpati kepadaku, membuatku tersinggung dan muak dan kamu membuatku sadar betapa buruk dan menyedihkannya hidupku.
Aku datang untuk meminta fotomu dan kenapa kamu tiba-tiba bersikap seperti ini ucap Jin Sung kemudian memberi tahu kalau tanggal debutnya sudah ditetapkan jadi akan pindah ke sekolah seni dua hari lagi. Itu bagus ucap Ae Jin kemudian pergi seraya menangis tanpa melihat Jin Sung yang masih berada di sana.
Ae Jin sedang melihat pesan percakapannya dengan Jin Sung seraya berkata mungkin bukan video seperti itu, kemudian mengirimkan pesan kepada Ha Neul bertanya kepadanya.
“Ha Neul, apa yang harus kulakukan jika orang yang kusukai ternyata berbeda dari yang di harapkan?”
“Jangan bilang dia orang mesum. Bagaimana jika kamu tahan dahulu pikiran itu, mungkin nanti kamu akan sadar bahwa itu hanya salah paham atau mungkin itu hanya sesuatu yang sepele, jika kamu tidak berani menanyakannya, simpan saja sendiri karena orang yang lebih mencintai tidak punya kendali.”
Sementara Ha Neul sedang berada di depan rumah Ho In dan mengetikkan pesannya seraya menangis.
Ae Jin mengintip di kelas Jin Sung melalui jendela, melihat Jin Sung yang sedang melakukan perpisahan kemudian peri saat Jin Sung melihat kearahya dan berjalan menuju atap. Ae Jin mengambil minuman kaleng yang berada di bangku kemudian mengambil kotak dan memakai kalung yang berada di dalam kotaknya lalu membaca suratnya.
“Untuk Ae Jin, selamat ulang tahun lebih awal. Aku memberimu selamat lebih awal karena aku tidak akan berada di sini. Ae Jin, hanya kamu kenangan indah yang kumiliki. Terima kasih sudah menemaniku di jam makan siang.”
Ae Jin berdiri di tepi gedung kemudian menangis saat melihat Jin Sung yang berada di bawah yang sedang melambaikan tangan kearahnya.
Ae Jin duduk di kursi taman kemudian meletakkan minuman di kursi sampingnya dan meminum minuman miliknya seraya menangis. Aku teman yang buruk yang merusak hubungan kita, aku tidak mau punya teman sepertimu lagi, aku sungguh berusaha tidak terlalu menyukaimu tapi aku terus semakin egois pada akhirnya aku menghancurkan semua yang kita miliki.
Tidak mungkin, apa dia bicara sendiri tanya Ho In yang sedang berada di sana dan melihat Ae Jin yang sedang menangis sendirian di taman kemudian berjala menuju kursi tersebut dan mengambil minuman yang di tinggalka Ae Jin seraya berkata Gu Ae Jin kamu gadis yang menarik, jika kamu terus bersikap seperti ini, aku tidak bisa tidak berharap lebih darimu.
Ho In memarahi Ha Neul yang menunggu di depan rumahnya karena sudah di larangnya. Ha Neul memberi tahu kalau ia hanya lewat kemudian bertanya kamu dari mana. Ho In menjawab aku hanya berjalan-jalan, ini sudah larut jadi aku akan mengantarmu setelahnya mereka berada di halte bus.
Bagaimana penampilanku hari ini tanya Ha Neul seraya memberi tahu kalau ia memakai gaun baru. Entahlah aku hanya bisa melihat ponimu dan itu sangat aneh jawab Ho In kemudian pergi meninggalkan Ha Neul yang masih berada di sana.
Ha Neul sedang berolag raga di rumahnya kemudian berkata aku ingin menjadi lebih cantik, ingin menjadi diriku yang lebih baik dan ingin Ho In lebih mencintaiku, pada akhirnya aku tidak ingin merasa kesepian setelh melihat berat badannya.
Kamu sudah makan malam tanya ibu Ha Neul yang baru datang dengan membawa makanan kemudian menatanya di meja. Ibu baik-baik saja tanya Ha Neul kepada ibunya seraya membatu ibunya untuk meminum obat saat penyakit ibunya kambuh kemudian menyuruh ibunya pergi ke rumah sakit besok.
Ha Neul mengambil ponselnya dan melihat foto profil Ho In di akun media sosialnya, seraya bertanya foto apa ini aku belum pernah melihatnya dan siapa yang memotret ini untuknya.
BERSAMBUNG……
