1
2
Myung Hee, Myung Soo serta Kim Hyun Chul berada di café
makan jjajangmyeon bersama. Myung Hee
melirik sepatu yang Myung Soo kenakan dengan kondisi sobek di ujungnya berkata
kamu itu pelari tapi lihat kondisi sepatumu dengan sepatu bagus kamu akan
menang dengan mudah.
Urus saja urusanmu sendiri dan beli sepatu baru sendiri ucap
Kim Hyun Chul kemudian bertanya wanita dewasa macam apa yang memakai sepatu
semacam itu saat melihat sepatu ynag dikenakan Myung Hee.
Myung Hee melihat Hyun Chul bertanya apakah pegawai bank
yang memotong semua uang itu atau memang dompet Ayah berlubang ke mana perginya
semua penghasilanku. Myung Soo terkejut mendengarnya hingga tersedak kemudian
bertanya bolehkah aku tinggal bersama Kakak di asrama selama beberapa hari
karena perwakilan provinsi akan berlatih di Gwangju.
Apakah artinya kamu akan datang ke Gwangju tiap akhir pekan
tanya Hyun Chul. Sebenarnya bukan hanya di akhir pekan tapi kami akan berlatih
di sana sepanjang bulan Mei jawab Myul Soo dan guru bilang sekolah tidak akan
mempermasalahkan selama itu untuk latihan. Tidak tetaplah di sekolah ucap Hyun
Chul melarang.
3
Ayah gemar merusak harapan anak-anak Ayah tanya Myung Hee
setelah Hyun Chul melarangnya. Apa katamu tanya Hyun Chul. Myung Hee memberi
tahu kalau ia akan menjaga Myung Soo selama latihannya. Setelah beberapa saat
terjadi keheningan Hyun Chul berkata jangan ikut campur pikirkan saja dirimu
sendiri kemudian meletakkan sumpit di atas mangkuk dengan kasar dan menyuruh
Myung Soo berdiri.
4
5
Apa ini rumah Nona Jang Seok Chul tanya Hwang Hee Tae saat
berada dirumahnya. Dia mulai mengurangi jumlah uang yang kami terima pada
akhirnya dia benar-benar berhenti ucap ibunya. Dia mungkin berhenti mengirim
uang karena mogok kerja di pabrik ucap Hwang Hee Tae dan sudah berlangsung
berbulan-bulan.
Mogok kerja, apa dia ditangkap karena mogok kerja tanya
Ibunya. Dia tidak ditangkap jawab Hwang Hee Tae kemudian memberi tahu kalau dia
terluka parah dan ada di rumah sakit di Seoul sekarang tapi dia akan segera
dipindahkan ke rumah sakit di Gwangju.
unggu. Jika dipindahkan ke Gwangju dia tidak bisa bekerja di
pabrik lagi ucap Ibu Jang Seok Chul. Hwang Hee Tae memberi tahu kalau saat ini kondisinya
tidak memungkinkan untuk bekerja kemudian memberikan amplop berkata ini tidak
banyak tapi gunakan ini untuk biaya hidup dan obatnya.
Ibu Jang Seok Chul menerimanya seraya bertanya siapa yang
peduli dengan obatnya saat putra sulungku tidak bisa kembali ke sekolah karena
tidak bisa membayar uang sekolah dan kenapa wanita itu harus melakukan
pemogokan tidak berguna itu.
6
Saat sedang membaca koran Lee Chang Keun berkata kepada Soo
Ryeon yang sedang tiduran disofa depannya kalau keluarga anak itu memberitahuku
kencannya berjalan lancar, Ayah terkejut. Apa lagi yang bisa kulakukan
melakukan tiga kencan adalah syaratnya jawab Soo Ryeon.
Usahamu telah terbayar dan kamu harus melihatnya ucap Lee
Chang Keun kemudian memberi tahu kalau ia ditelepon bahwa gengmu telah
dibebaskan. Benarkah tanya Soo Ryeon kemudian berdiri menghampiri Lee Chang
Keun dan memeluknya berkata kalau ia akan keluar sebentar, sampai nanti.
7
8
Teman-teman aku membawakan tahu untuk kalian ucap Soo Ryeon
setelah memasuki ruangan dosen dan saat melihat temannya hanya diam, Soo Ryeon
bertanya kenapa kalian semua tampak sangat serius apa terjadi sesuatu.
Salah satu temannya menghempaskan tahu yang di ulurkan Soo
Ryeon hingga terjatuh kemudian bertanya bagaimana caramu mengeluarkan kami,
tidak mungkin pertanyaan pertama adalah caramu keluar beri tahu kami karena
kamu yang ketahuan memegang pamflet jadi kenapa kamu yang pertama dibebaskan.
Apa yang bisa kulakukan tanya Soo Ryeon berkata dengan semua
senior yang dicari dan melarikan diri aku tidak bisa membiarkan kalian
dipenjara. Kalau begitu kenapa kamu tidak minta ayahmu untuk melepaskan mereka
tanya Sun Min. Teman-teman jangan seperti itu ucap Hye Gun kita di sini untuk
memperjuangkan demokrasi.
Ya kata Sun Min kita semua di sini untuk memperjuangkan
demokrasi kecuali satu orang yang hanya bermain kejar-mengejar. Tampaknya
kalian tidak keberatan menggunakan pabrik ayahku untuk mencetak selebaran ucap
Soo Ryeon kemudian bertanya tapi tiba-tiba kita berbeda kelas dan kamu bisa
saja berterus terang dan bilang tidak menyukaiku setelahnya ia membuka pintu
pergi dari sana.
9
Saat sedang menata lalu lintas Jung Haeng menarik tangan Soo
Ryeon yang baru saja keluar berkata beraninya kamu menyeberang sembarangan di
depan polisi bukankah kamu penjahat yang kutangkap basah tempo hari, apa hobimu
melanggar hukum dan Ayahmu tidak akan bisa membebaskanmu kali ini.
Soo Ryeon berbalik menatap Jung Haeng kemudian menghempaskan
cekalan tangannya kembali melanjutkan langkahnya. Aku tidak bermaksud membuatmu
menangis guman Jung Haeng setelah Soo Ryeon pergi.
10
Hyun Chul membawa Myung Soo ke toko sepatu berkata kepada
pemiliknya menyuruh menunjukkan sepatu lari untuk Festival Olahraga Nasional.
Festival Olahraga Nasional Myeong Soo kamu ikut serta tanya pemilik toko
tersebut seraya menunjukan sepatu tersebut.
Myung Soo menatap sepatu yang di tunjukan terakhir yang sama
persis dipakai oleh Hwang Jung Tae kemudian mencobanya. Saat Myung Soo mencoba
sepatunya, Hyun Chul melihat sepatu untuk perempuan yang dipajang.
Seraya melihat secarik kertas berkata seharusnya di sekitar
sini. Apa itu Ayah tanya Myung Soo kemudian membaca kertas tersebut penerimanya
adalah Kim Myung Hee. Ayah membawa ini karena ada alamat kakakmu ucap Hyun
Chul.
Itu Kak Myung Hee ucap Myung Soo saat melihat Myung Hee
kemudian memanggilnya. Hyun Chul memberikan kotak sepatunya memberi tahu kalau
ia harus pergi untuk mampir ke kemah pelatihan dan mengantarkan pakaianmu. Sebelum
masuk kedalam Myung Hee menatap Hyun Chul kemudian masuk kedalam.
12
Amin ucap Hwang Hee Tae saat datang terlambat langsung duduk
di kursi saat makan malam berkata Ayahku pasti sudah beri tahu kalian banyak
hal baik tentangku senang bertemu secara langsung kemudian memperkenalkan
dirinya Hwang Hee Tae, putra sulungnya.
Astaga, pak Hwang keluargamu bahagia ucap istri Han Suk
Joong istrimu adalah wanita paling cantik di Gwangju dan putramu masuk ke
universitas nomor satu di Korea selain itu putra bungsumu menggemaskan, aku
yakin melihat mereka saja membuatmu bahagia.
Nak, kamu ingin menjadi apa saat besar nanti tanya Han Suk
Joong kepada Jung Tae menjadi dokter seperti kakakmu. Aku ingin ucap Jung Tae.
Sebenarnya Jung Tae memenuhi syarat untuk berkompetisi di Festival Olahraga
Junior ucap Hae Ryung memotong. Dia ingin menjadi tentara ucap Hwang Ki Nam
kembali memotog ucapan Hae Ryung.
13
Myung Hee mengambilkan Myung Soo ramyeon buatannya seraya
berkata berkata jangan makan terlalu cepat nanti lidahmu terbakar lagi kemudian
menyuruhnya makan sekarang. Jika ada yang bertanya apa yang ingin kumakan di
saat terakhirku aku akan memilih ramyeon buatan Kakak ucap Myung Soo setelah
memakannya.
Hei, kamu sudah pulang ucap Kyung Pil. Jin A mendekati
mereka berkata aku mencium aroma ramyeon kemudian menerima suapan dari Myung Hee,
saat melihat Myung Soo Jin A bertanya
siapa anak ini apa dia anak rahasiamu. Dia adikku ucap Myung Hee memperkenalkan
dia datang untuk pelatihan lapangan.
14
Kakak panggil Myung Soo sedang berbaring melihat Myung Hee
yang sedang membaca kemudian bertanya jika akan ke luar negeri kapan Kakak akan
kembali. Aku akan kembali saat cucumu menikah jawab Myung Hee. Myung Soo
kembali bertanya Kakak pergi karena membenci keluarga kita bukan.
Myung Hee melihat Myung Soo bertanya omong kosong apa ini.
Myung Soo kembali bertanya bisakah Kakak tinggal saja jika pergi Kakak tidak akan
melihatku memenangi medali Ayah bahkan tidak tahu Kakak akan pergi. Kamu hanya
anak-anak jadi jangan campuri urusan orang dewasa ucap Myung Hee.
Myung Soo memberi tahu kalau ia hanya ingin melihat Kakak
dan Ayah kembali akur seperti dulu Kakak sering tersenyum bahkan saat di rumah
bersama kami seperti saat Kakak di sini. Myung Hee tidak menjawab dan meyuruh
Myung Soo tidur.
15
Hwang Ki Nam dan Hwang Hee Tae mengantar Han Suk Joong
beserta istrinya masuk kedalam mobil kemudian memberikan hormat kepadanya sebelum
pergi, Hwang Hee Tae melihat ayahnya ikut memberikan hormat kemudian berkata jika
makan malam lagi dengan mereka Ayah bisa jadi berhenti merokok setelah melihat
Hwang Ki Nam merokok.
Sudah ayah bilang jangan terlambat dan dari mana saja kamu
tanya Hwang Ki Nam. Aku habis menemui Soo Ryeon jawab Hwang Hee Tae Ayah bilang
aku harus segera menemuinya lagi dan aku akan menemuinya besok.
16
Kak Myung Hee, boleh aku meminjam bedakmu tanya Jin A
memasuki kamar Myung Hee tapi tidak ada disana kemuidan melihat baju milik
Myung Hee yang tergantung. Sedangkan Myung Hee sedang menalikan tali sepatu
Myung Soo bertanya kenapa kamu masih tidak tahu cara mengikat tali sepatu
sendiri. Itu karena aku belum pernah punya sepatu bertali jawab Myung Soo.
Kamu yakin aku tidak perlu ikut denganmu tanya Myung Hee
setelah selasai. Myung Soo memberi tahu kalau ia bukan bayi dan bisa melihat
petanya aku sangat pandai membaca arah. Hati-hati dengan mobil dan pulanglah
setelah kamu selesai teriak Myug Hee setelah Myung Soo pergi.
17
Kamu datang untuk latihan tanya Jin Gyu melihat Myung Soo
baru datang kemudian menyuruh berdiri di sampingnya. Myung Soo melihat Jung Tae
yang datang menggunakan mobil bersama Hae Ryung berkata bahkan ibunya sangat
cantik lebih cantik daripada Jung Yoon Hee.
Jin Gyu berkata kalau dia memanfaatkan penampilannya untuk
menjadi wanita simpanan kemudian berbisik memberi tahu kalau ibunya bilang ibu
Hwang Jung Tae adalah wanita simpanan. Simpanan tanya Myung Soo terkejut
kemudian ia dan Jung Tae berpandangan beberapa saat.
18
Park Chul Bum memperkenalkan dirinya sebagai pelatih yang
memimpin keseluruhan latihan kemudian menyuruh berkelompok menurut pertandingan
utama. Sepatu kalian sama ucap Jin Gyu melihat sepatu Myung Soo dan Jung Tae
setelah membuat kelompok.
Jung Tae melihatnya kemudian berkata tidak sama sepatu
miliknya tampak murahan itu imitasi bertanya kamu membelinya di pasar. Dengan
kesal Myung Soo bertanya kenapa kamu peduli dengan apa yang kubeli atau di mana
aku membelinya. Hei bau badannya seperti pengemis, bukan tanya Jung Tae kepada
teman-teman lainnya.
Myung Soo yang sudah kesal berbalik menatap Jung Tae
kemudian merah kerah bajunya dan mencengkramnya. Chul Bum yang melihatnya
membunyikan peluitnya menyuruh Myung Soo dan Jung Tae menghampirinya.
19
20
Setelah menandatangai sebuah dokumen bersama Byeong Girl,
Soo Chan memasuki ruang perawatan melihat Myung Hee yang sedang memeriksa
pasien kemudian menghampirinya berkata kamu tampak sangat sibuk.
Myung Hee menatap orang tersebut dan terkejut melihat Soo
Chan bertanya sedang apa kamu di sini kamu terluka. Soo Chan tertawa kemudian
menjawab kalau ia sering datang ke sini bahkan saat merasa baik-baik saja
kemudian bertanya apa sudah waktunya pulang aku akan menunggu di luar
Myung Hee meminta maafkan kepada Soo Chan memberi tahu akalu
ia ada janji malam ini. Kencan tanya Soo Chan kencan yang kamu sebutkan tempo
hari.
Tidak ini bukan kencan jawab Myung Hee kemudian medapat
deheman dari Byeong Cheol yang sedang lewat memberi tahu Soo Chan kalau ia
masih bekerja. Benar juga, maaf mengganggumu saat kamu sibuk kalau begitu sampai
jumpa lain kali ucap Soo Chan.
21
Setelah makanannya dihidangkan dengan ragu Myung Hee
mengambil garpunya, Hee Tae yang melihatnya memanggil pelayan bertanya barpu
mana yang harus kami pakai ada banyak sekali. Ini garpu salad dan ini untuk
hidangan utama jawab pelayan seraya menunjuk garpu tersebut.
Myung Hee mengambil garpunya yang diberi tahu oleh pelayan
tadi berkata Kukira kamu sudah terbiasa dengan hal semacam ini bukankah kamu
kaya. Aku benar-benar tidak tahu tapi aku kemari karena kudengar tempat ini
mahal dan terkenal, aku hanya ingin membuatmu terkesan ucap Hee Tae.
Tokenku ucap Hee Tae sembari mengantungkan tangannya, Myung
Hee mengambil tasnya kemudain meletakkan tokennya di atas tangan Hee Tae. Apa
ini koin kuningan tanya Hee Tae sambil tertawa melihat tokennya yang tertata
rapi.
22
Hee Tae memberi tahu kalau Myung Hee tiap kali bertemu
denganmu rasanya aku lebih sering tertawa usai bertahun-tahun tidak tertawa.
Astaga, kamu mengatakan itu pada tiap wanita yang kamu temui bukan tanya Myung
Hee.
Tidak jawab Hee Tae memberi tahu kalau kamu yang pertama dan
setelah berjuang dengan hidupku seharian aku merasa bebas tiap kali bertemu
denganmu karena kamu sangat spesial.
Menjadi putri Industri Changhwa itu istimewa ucap Myung Hee. Apakah sepatu
yang kubelikan waktu itu pas tanya Hee Tae.
Saat hendak menjawab, Myung Hee melihat Byeong Chul yang
datang bersama rekannya mengambil buku menu untuk menutupi wajahnya. Kenapa mau
pesan yang lain tanya Hee Tae. Myung Hee menjawab kalau ia tiba-tiba merasa
haus.
23
Kamu tahu perawat di Pusat Medis Darurat yang kamu rayu
gadis berhati dingin itu. Berhati dingin apanya ternyata dia benar-benar
pengecut dan bersikap seperti itu untuk menikah dengan keluarga kaya.
Sungguh mengejutkan pria yang menyuplai rumah sakit kita
dengan obat impor ucap mereka Tapi kamu tahu sekeras apa pun dia berusaha,
tidak ada pria kaya yang mau dia harus tahu diri yang membicarakan Myung Hee.
Myung Hee yang mendengar ucapan tersebut memakan makananya
dengan terpaksa. Jangan memaksakan diri untuk makan nanti kamu sakit ucap Hee
Tae melihat Myung Hee makan. Myung Hee memberi tahu Hee Tae kalau ia tidak enak
badan.
Seraya membawa gelasnya, Hee Tae memberi tahu Soo Ryeon
kalau ia mau mengambil air kemudian berdiri menghampiri meja Byeong Chul dan menumpahkan
air tersebut padanya berkata astaga maafkan aku, gelasnya pasti terlepas dari
tanganku, Hee Tae mengeluarkan uangnya meletakkan dimeja menyuruh
menggunakannya untuk cuci kering dan jaga ucapanmu mulai sekarang.
24
Hee Tae mengejar Myung Hee yang sudah keluar lebih dulu
kemudian menghampiri Myung Hee yang terduduk di lantai karena terjatuh dari
tangga bertanya kamu baik-baik saja, kamu bisa bangun. Aku baik-baik saja, kakiku
hanya terkilir jawab Myung Hee.
Aku akan menggendongmu ucap Hee Tae. Myung Hee menolaknya
berkata kalau ia tidak apa-apa dan aku bisa berjalan seraya mengegang sepatunya
untuk dikenakan. Hee Tae merebut sepatunya berkata bagaimana kamu bisa berjalan
memakai ini. Kubilang aku bisa jalan teriak Myung Hee seraya merebut kembali
sepatunya.
Apa yang kamu lakukan teriak Myung Hee saat Hee Tae
mengengdongnya. Kamu butuh perawatan ucap Hee Tae kemudian mengajaknya ke rumah
sakit. Tidak, jangan ke rumah sakit ucap Myung Hee menolaknya.
25
Hee Tae membawa Myung Hee ke taman kemudian mengobati kaki
Myung Hee yang terkilir, kemudian berkata lihat kelopak bunga itu setelah
selasai mengobati kaki Myung Hee.
Myung Hee dan Hee Tae mendongak keatas melihat kelopak bunga
berjatuhan, Hee Tae berkata kalau ia mengambil kursus perkenalan di bidang
botani dan aku yakin semua bunga ini akan layu akhir pekan depan jadi artinya kita
harus bertemu lagi sebelum akhir pekan depan.
Apa ayahmu terus memaksamu untuk menemuiku tanya Myung Hee
kemudain memberi tahu kalau ia putri dari Industri Changhwa jadi kamu harus
menikahiku begitu. Hee Tae memberi tahu Myung Hee kalau kali pertama melihatmu
bukanlah di kedai kopi hotel itu tapi aku menyaksikan kecelakaan mobil di depan
hotel,
26
27
Selama aku menunggu Nona Lee Soo Ryeon di kedai kopi
"Astaga. Masa bodoh dengan kencan ini, seharusnya aku bicara dengan gadis
yang tadi." Tapi kamu masuk sebagai teman kencanku Kamu tidak perlu
menjadi Lee Soo Ryeon, putri Industri Changhwa,
Meskipun kamu Nona Song Mal Ja atau Nona Kim Bok Soon itu
tidak akan mengubah pandanganku terhadapmu kemudian memakaikan sandal dikaki
Myung Hee setelah selesai mengobatinya. Rupanya kamu benar-benar menjalani
pelatihan yang baik kalau saja kamu lulus ujian kamu akan menjadi dokter hebat
ucap Myung Hee.
Sudah kubilang aku lulus ujian ucap Hee Tae kemudain
bertanya kenapa kamu tidak bisa memercayaiku bukannya aku gagal lulus tapi
memilih untuk tidak lulus. Myung Hee kembali bertnaya kenapa tidak mau lulus.
Mau tahu alasannya tanya Hee Tae kemudian berkata jika aku memberitahumu itu
artinya kita sudah dekat. Myung Hee mengangguk sebagai jawaban.
28
Hee Tae memberi tahu kalau ia mengikuti Festival Lagu
Universitas, tidak akan memenuhi syarat kalau lulus dan hanya bisa masuk karena
aku masih pelajar. Hee Tae menatap Myung Hee yang tertawa berkata aku bisa
bernyanyi untukmu kapan-kapan kemudian bertanya bisakah kita bertemu lagi
sebelum bunga di sini layu.
Kamu menulis lagu sendiri tanya Myung Hee membalas menatap Hee
Tae. Ya jawab Hee Tae. Myung Hee berkata kalau begitu aku mau dengar.
29
30
Apa itu tanya Soo Ryeon. Myung Hee mengambil tas yang ia
bawa memberi tahu kalau ia datang untuk mengembalikan pakaianmu dan
mengembalikan blusnya setelah mencucinya. Kamu bertemu dengannya lagi,
bagaimana caranya saat aku mengabaikan semua panggilannya tanya Soo Ryeon.
Myung Hee memberi tahu kalau ia bertemu dengannya dan tida bisa
menghubungimu jadi aku pergi menemuinya. Aku tidak bisa menjawab telepon karena
terlalu kesal ucap Soo Ryeon kemudian bertanya apa ada hal istimewa yang
terjadi.
Aku akan segera bertemu dengannya lagi tapi aku merasa
bersalah karena membohonginya ucap Myung Hee. Tidak perlu lagi jawab Soo Ryeon
sudah cukup, aku hanya memintamu menemuinya untuk membebaskan para berandal itu
dan tetap akan memberimu uang untuk ongkos pesawatmu sesuai janji jadi jangan
cemaskan itu.
31
Mereka berdua turun setelah di suruh turun oleh Chang Keun
memberi tahu kalau Pak Hwang mengirimkan hadiah berharga ini dan putranya
membawanya kemari secara langsung setelah Soo Ryeon dan Myung Hee
menghampirinya.
Soo Ryeon dan Myung Hee terkejut melihat Hee Tae yang berada
disana dan menghampirinya berkata kamu pasti terkejut aku datang tanpa
pemberitahuan Soo Ryeon dan memberikan senyum kepada Myung Hee.
BERSAMBUNG……
Photo