1
Hee Tae menghampiri Hwang Ki Nam yang berdiri disamping
mobil menyuruh pekerja memasukkan barang-barang yang akan di derikan kepada Soo
Ryeon berkata jika menyuap orang seperti ini Ayah akan segera ditangkap. Kamu
boleh menyebut ini suap ucap Hwang Ki Nam kemudian memberi tahu kalau hari ini
ulang tahun calon ayah mertuamu.
2
Hee Tae berdiri menghampiri mereka berdua dan menatap Soo
Ryeon berkata kamu pasti terkejut aku datang tanpa berkabar dahulu kemudain
memberikan senyuman kepada Myung Hee. Kenapa kalian berdiri saja tanya Lee
Chang Keun kemudian menyuruhnya duduk.
Kalau begitu aku pamit ucap Myung Hee hendak pergi kemudian
menghentikan langkahnya saat Lee Chang Keun menyuruhnya makan bersamanya. Tidak
jawab Myung Hee menolaknya berkata kalian kedatangan tamu. Kamu merasa tidak
nyaman tanya Lee Chang Keun. Hee Tae berkata kalau ia tidak keberatan tapi
teman Soo Ryeon boleh bertindak sesukanya.
Soo Chan yang baru datang menyuruh Myug Hee tinggal dan
makan bersama kami kemudian bertanya siapa ini setelah melihat Hww Tae yang
berdiri di depanya. Lee Chang Keun member tahu kalau ini putra Pak Hwang yang
ayah ceritakan tempo hari.
3
Hee Tae dan ynag lainnya mengucapkan selamat ulang tahun
kepada Lee Chang Keun setelah meniup lilin pada kuenya setelahnya mereka
memakan makannaya. Soo Chan bertanya kepada Hee Tae apa yang kamu sukai darinya
karena Soo Ryeon sangat tomboi.
Setelah mengingat kejadian di café tempo lalu dengan Soo
Ryeon, Hee Tae menjawab karena dia meninggalkan kesan pertama yang kuat bagiku
saat tiba-tiba dia bilang kami harus mencetak beberapa selebaran
antipemerintah. Astaga, kamu memang hebat ucap Lee Chang Keun setelah meredakan
tawanya mendengar jawaban Hee Tae.
4
5
Seraya membawa kue yang ia bawa Soo Chan bersama Myung Hee
menghampiri Lee Chang Keun yang sedang beridir di depan jendela melihat Hee Tae
dan Soo Ryeon. Ayah, mau kusuruh mereka masuk tanya Soo Chan. Tidak jawab Lee
Chang Keun jangan ganggu mereka. Jangan merusak suasana kemudain pergi dari
sana meninggalkan Myung Hee yang masih di sana seraya menatap mereka berdua.
Ada apa kamu kemari tanya Soo Ryeon kepada Hee Tae yang
duduk di sebelahnya. Aku kemari untuk mencari tahu rencanamu jawab Hee Tae apa
tujuanmu memulai tipu muslihat ini, apa rencanamu ke depannya kemudian
tersenyum seraya menunjuk foto Myung Hee bersama Soo Ryeon.
Soo Ryeon menutup albumnya bertanya tujuan dan rencanaku
kemudain memberi tahu kala ia tidak mau menikah denganmu. Hee Tae menatap Soo
Ryeon berkata kamu harus menilai situasinya dengan lebih baik karena akulah
yang punya pengaruh terhadapmu, menolakmu itu akan merepotkan dan hanya perlu
memberi tahu orang tua kita tentang perbuatanmu.
6
Silakan saja ucap Soo Ryeon kemudian bertanya kenapa
repot-repot ikut bersandiwara. Hee Tae memberi tahu kalau ia tidak mau Myung
Hee terlibat masalah. Kenapa kamu tiba-tiba membahas dia tanya Soo Ryeon dia
tidak ada hubungannya denganmu. Hee Tae memberi tahu kalau ia menyukainya.
Soo Ryeon memberi tahu Hee Tae kalau ia meminta Myung Hee
menjadi teman kencanmu untuk ditolak menggantikanku. Benar ucap Hee Tae jika
ditolak adalah tujuanmu seharusnya kamu datang sendiri kemudain bertanya kenapa
kamu harus mengirim Myung Hee sebagai penggantimu dan memperumit keadaan, sepertinya
kamu tidak tertarik dengan perasaan orang lain.
Soo Ryeon memberi tahu Hee Tae kalau Myung Hee menemuimu
karena uang dan memaksakan diri untuk menemuimu demi mendapat uang kemudain
bertanya kamu sungguh berpikir dia menyukaimu. Ya jawab Hee Tae.
7
Saat Hee Tae hendak pulang, Soo Chan dan Lee Chang Keun
kembali kedalam rumah untuk megambil bingkisan yang akan di berikan kepadanya
meinggalkan dirinya bersama Myung Hee, Hee Tae bertanya kakimu sudah sembuh
kemudian berkata memang benar aku merindukanmu tapi aku tidak menduga akan
bertemu denganmu di sini.
Hee Tae panggil Myung Hee. Hee Tae menatap Myung Hee
memberikan senyuman dan meraih tangan Myung Hee menggenggamnya, saat Soo Chang
datang menghampiri mereka, Hee Tae berkata kalau begitu sampai jumpa lagi Myung
Hee kemudian mengambil bingkisanya, sedangkan Myung Hee menyembunyikan
tanggannya kebelakang yang sedang mengenggam secarik ketas.
8
Apa kamu menyukai Hwang Hee Tae tanya Soo Ryeon kepada Myung
Hee yang duduk didepannya. Myung Hee
beratanya apa maksudmu kemudian menjawab tidak mungkin. Baiklah senang
mendengarnya dan sudah memperingatkannya untuk tidak merayumu lagi ucap Soo
Ryeon.
Apa yang kamu katakan kepadanya tanya Myung Hee. Soo Ryeon
menjawab kalau ia bilang kamu menemuinya demi uang dan kamu sama sekali tidak
menyukainya.
9
"Malam ini pukul 19.00, Kafe Musik Hee Nak Rak"
Myung Hee membawa tulisan yang berada di kertas yang Hee Tae berikan kepadanya
kemudian bertanya kepada Myung Soo yang menyuruhnya mau pergi, pergilah, kalau tidak, jangan
akhirnya Myung Hee pergi menemui Hee Tae.
10
Kenapa kamu ingin menemuiku tanya Myung Hee kepada Hee Tae
yang duduk diepannya saat berada di café. Seraya menunjuk gitar di sampingnya,
Hee Tae menjawab aku berjanji akan memainkan laguku untukmu. Kamu menungguku
selama ini untuk itu tanya Myung Hee.
Bagaimana denganmu, kenapa kamu datang tanya Hee Tae. Myung
Hee menjawab ia datang untuk minta maaf karena sudah menipumu selama ini dan
kenapa kamu diam saja padahal kamu tahu. Kenapa kamu meminta maaf, kamu tidak
pernah menipuku ucap Hee Tae kemudian memberi tahu agar kita terus berjumpa
karena ingin terus menemuimu dan masih kulakukan.
11
Kamu ingin terus menemuiku tanya Myung Hee kemudian memberi
tahu kalau ia tidak seperti dugaanmu dan bukan putri pemilik Industri Changhwa.
Aku tahu ucap Hee Tae tapi perawat nakal dari Pusat Medis Darurat bukan
tanyanya. Myung Hee memberi tahu kalau ia putri sulung dari keluarga miskin dan
aku keluar dari SMA, lalu mengambil Paket C.
Hee Tae memberi tahu Myung Hee kalau ia lahir di luar nikah
dan Ibuku dahulu bernyanyi di kelab malam kemudian bertanya apa masalahnya
karena masa lalu kita kita menjadi orang yang kuat dan menarik.
12
Ini kali pertamaku bertemu orang yang kuliah di UNS ucap Jin
A saat mereka duduk di halte bus kemudain bertanya boleh kupegang tanganmu
seraya mengulurkan tangannya. Myung Hee yang duduk ditengah antara mereka
menepis tangan Jin A bertanya apa yang kamu lakukan.
Myung Hee, apa hubunganmu dengan Jin A tanya Hee Tae. Kami tinggal
bersama jawab Myung Hee. Jin A memberi tahu kalau Ayahnya punya real estat. Itu
hanya rumah indekos ucap Myung Hee membenarkan. Rumah indekos ucap Hee Tae
kemudian tersenyum seraya bertaya Jin A punya pulpen.
Mau kuberikan tempat pensilku tanya Jin A sembari mengambil
kotak pensil dari tasnya. Kalau tidak keberatan bisakah kamu menuliskan nomormu
tanya Hee Tae. Dengan gugup Jin A menuliskan di tangan Hee Tae seraya berkata
aku akan menulisnya dengan spidol permanen.
Apa yang kamu lakukan tanya Myung Hee. Aku hanya ingin
membicarakan musik dengannya kapan-kapan karena kami berdua penggemar musik jawab
Hee Tae.
13
Setelah memesan kue beras untuk upacara pembukaan, Soo Chan mengajak
Myung Hee makan bersama dan akan mentraktirmu makanan enak berkata apa ada
tempat bagus di sekitar sini sembari melihat-lihat. Myung Hee melihat Kim Hyun
Chul berada di kedainya sedang menyervis arloji kemudian menarik Soo Chan pergi
makan di tempat lain.
14
Apa, pernikahan tanya Myung Hee saat berada dicafe yang
sedang makan bersama. Sepertinya para orang tua sedang membicarakannya jawab
SOo Chan kemudian bertanya Soo Ryeon belum memberitahumu. Myung Hee menjawab dengan
menggelengkan kepalanya.
Soo Chan berkata kalau ia khawatir mereka terkesan
terburu-buru dan rasanya agak aneh , tampaknya juga ada rumor tentang pria itu
dan kuharap Soo Ryeon lebih berhati-hati. Rumor apa tanya Myung Hee. Bukan
rumor serius tapi aku lebih suka pria yang tumbuh di keluarga bahagia jawab Soo
Chan.
15
16
Hee Tae tiba-tiba muncul di depan orang-orang yang sedang
berdemo kemudian naik ke atas rooftop menemui Soo Ryeon yang sedang menyuarakan
pendapatya di atas sana. Setelah sampai di atas dan memanggilnya tapi Soo Ryeon
tidak dengar kemudian berteriak membuat Soo Ryeon dan teman-temannya terkejut.
Apa maumu, sedang apa kamu di sini tanya Soo Ryeon. Kita ada
kencan jawab Hee Tae. Kita bisa membahasnya nanti, aku tidak punya waktu untuk berurusan
denganmu sekarang ucap Soo Ryeon.
Kamu benar-benar berhak mengkritik profesor yang didanai
pemerintah, kamu ingin menuai keuntungannya sambil menghindari tanggung jawab
tanya Hee Tae apa mereka tahu kamu berlagak menjadi pahlawan dengan memanfaatkan
putra Kepala Investigasi Antikomunis.
Hee Tae panggil Hyeo Gun bertanya sedang apa kamu di sini. Hee
Tae menyapa Hye Gun baru tiba kemudain membisikkan kepda Soo Ryeon bertanya
bagaimana kamu mau dipermalukan di depan semua orang. Soo Ryeon tidak menjawab
dan berlari meuju pinggir kembali
menyuarakan suaranya, setelah beberapa saat ia kehilangan keseimbangannya, Hee
Tae yang melihatnya berlari kearahnya.
17
18
Myung Hee membuka tirai ruangan Soo Ryeon bertanya apa yang
terjadi, kamu gegar otak. Soo Ryeon menajwab kalau ia baik-baik saja tapi dia
tetap menyeretku kemari. Hee Tae memberi tahu kalau dia terjatuh selagi
bermain-main di tepi atap gedung.
Myung Hee menyuruh mereka berdua diam kemudian menanyakan
apakah Soo Ryeon boleh pergi. Myung Hee menjahui mereka memeriksa berkasnya,
kemudian melihat Soo Ryeon dan Hee Tae sedang bertengkar, meningat ucap Soo
Chan saat di café bukankah mereka berdua cukup mirip, pasangan semacam itu
mungkin suka bertengkar, tapi akan hidup bahagia.
19
Hee Tae berdiri di depan rumah sakit kemudain memanggil
Myung Hee yang keluar memberi tahu kalau ia tidak berniat menunggumu tapi ada
urusan di rumah sakit dan kebetulan. Di mana Soo Ryeon tanya Myung Hee. Dia
pergi ke suatu tempat jawab Hee Tae.
Seraya berjalan Hee Tae mengajak Myung Hee cari makan dahulu
lalu aku akan menyanyikan laguku seperti janjiku, aku tidak mau ucap Hee Tae
setelah beberapa saat tidak mendapat jawab Myung Hee. Apa maksudmu tanya Myung
Hee yang tidak paham.
Kamu akan bilang kita harus berhenti bertemu, aku tidak mau
ucap Hee Tae menjelaskan. Kamu tahu ayah kalian sedang mendiskusikan pernikahan
kalian tanya Myung Hee karena kamu dan Soo Ryeon masih harus menyelesaikan
masalah rumit jadi aku tidak mau memperburuk keadaan kalian.
20
21
Hee Tae menyuruh menghiraukan dirinya dan Soo Ryeon kemudian
bertanya bagaimana denganmu, katakan bagaimana perasaanmu maka aku tidak akan
ambil pusing. Myung Hee memberi tahu Hee Tae kalau ia akan kuliah di luar
negeri itu yang ingin kukatakan kemarin dan akan pergi sebulan lagi, aku
melakukan kencan buta itu denganmu hanya untuk mendapatkan tiket pesawat.
Kapan kamu akan kembali tanya Hee Tae. Rencanaku adalah
pindah ke sana selamanya jawab Myung Hee jadi jangan lakukan apa pun yang akan
kita sesali nanti dan kita akhiri di sini agar kita hanya cukup mengingat kesan
baik kemudian menjabat tangan Hee Tae berkata senang bertemu denganmu.
BERSAMBUNG……
Photo