1
Satu bulan tanya Hee Tae saat berbicara dengan Dokter
melalui telpon mengenai Cha Seok Chul. Dokter memberi tahu kalau saat ini bahkan
itu kemungkinan terbaiknya dan pemulihannya lambat jadi tidak bisa memastikan
berapa lama dia akan bertahan.
Apakah sudah tidak mungkin dia dipindahkan tanya Hee Tae. Bukan
itu intinya ucap Dokter tersebut karena dia tidak sadarkan diri jadi tidak ada
bedanya dia di Seoul ataupun di Gwangju dan tidakkah menurutmu membuatnya
mengambil risiko ini adalah tindakan egois.
2
3
Hye Gun mendekati Hee Tae yang sedang memainkan gitarnya
berkata sepertinya kamu punya banyak rahasia belakangan ini kemudain bertanya
ada apa antara kamu dan Soo Ryeon. Kenapa kamu ingin tahu tanya Hee Tae memberi
tahu kalau ia hampir tidak mengenalnya.
Tapi tidak terlihat seperti itu ucap Hye Gun kemudian
bertanya ada apa lagi sekarang setelah Hee Tae memainkan gitarnya dengan kasar.
Kenapa tidak ada yang berjalan sesuai keinginanku guman Hee Tae. Jujurlah semua
sungguh baik-baik saja tanya Hye Gun.
Pikirkan ini ucap Hee Tae kemudian mulai bercerita anggap
saja kamu baru menemukan wanita impianmu tapi dia akan pergi untuk selamanya
sebulan lagi, apa yang akan kamu lakukan. Apa Soo Ryeon akan pergi tanya Hye
Gun. Maksudku bukan dia teriak Hee Tae.
Hye Gun menjawab kalau ia akan langsung menyerah lebih baik
aku menyesal daripada merindukannya seumur hidupku karena aku benci sakit hati
jadi teruslah hidup seperti biasanya. Hee Tae berkata kalau itu saat masih
sendiri dan semua benar-benar berbeda begitu hidup orang lain terlibat.
4
Myung Hee menghampiri Myung Soo yang sedang memakai sepatu
lamanya bertanya kenapa kamu tidak memakai sepatu baru saja. Tali sepatunya
merepotkan talinya selalu kusut jika aku mengikatnya jawab Myung Soo. Pakai ini
saja ucap Myung Hee meletakkan sepatu didepan Myung Soo.
Aku tidak mau ucap Myung Soo kemudian memberi tahu kalau
semua sudah berakhir, aku mengacau dan semua anak-anak menyebalkan juga membuat
pelatih marah.
Myung Hee memakaikan Myung Soo sepatu berkata saat ada yang
kusut lepaskan ikatannya saja, lepaskan dengan hati-hati dan ikat lagi dengan
baik kalau dibiarkan kusut kamu yang rugi entah itu tali sepatumu atau
latihanmu, bukankah berlari cepat adalah hal terpenting bagimu.
5
Setelah membagikan seragam kepada anak-anak, Chul Bum
menyuruh pergi ke kamar dan keluarkan barang-barang, kenakan pakaian latihan
dan kembali ke sini. Myung Soo dan teman-temannya masuk kedalam kamar dan
menata barang-barangnya, selang beberapa saat Jung Tae masuk kedalam.
Waktu kalian satu menit lagi, akan ada hukuman bagi yang
keluar terakhir teriak Chul Bum, dengan segera mereka berganti pakaian. Setelah
selesai Jung Tae menyuruh Myung Soo melepaskan baju yang di kenakannya berkata
kalau itu miliknya. Myung Soo berkata kita semua punya seragam yang sama.
6
Akhirnya mereka berdua di hukum berjalan sambil jongkok
dengan berkata tetap fokus karena bertengkar membuatnya telat.
7
Hwang Ki Nam dan Hee Tae memberikan bingkisan kepada Soo
Chan saat menghadiri upacara pembukkan. Kamu terus memberiku hadiah berharga
ucap Lee Chang Keun. Hwang Ki Nam berkata kamu mengizinkan putraku menikahi
putrimu putri tersayangmu.
Soo Chan dan Soo Ryeon menghampiri Myung Hee yang baru
datang, Myung Hee memberikan bunga yang ia bawa kepada Soo Chan seraya berkata
aku tidak tahu tamunya akan banyak. Soo Chan menerimanya berkata kamu tidak
perlu membawa apa pun.
8
Soo Chan pergi mengantar Hwang Hwang Ki Nam berkeliling di
suruh Lee Chang Keun, meninggalkan mereka bertiga bersama bibinya berkata calon
suamimu datang, kenapa kamu berdiri saja kemudian menyuruhnya membuatkan kopi
untuknya. Myung Hee yang menghindari Hee Tae menawarkan membuat kopi kemudian
meninggalkan mereka berdua.
9
Kamu akan membeli obat dari negara lain dan memproduksinya
tanya Hwang Ki Nam kepda Soo Chan saat melihat lukisan yang terpajang di
dinding, apa ini akan lebih menguntungkan daripada sekadar mengimpornya.
Ya, tentu jawab Soo Chan seraya meletakkan minuman di meja
berkata bisa kalau menyuplai obat semacam itu sendiri tanpa harus bergantung
pada mengimpornya akan membantu memperkuat negara kita. Kamu memiliki putra
yang mengagumkan ucap Hwang Ki Nam seraya duduk menghampiri mereka.
Dia punya rencana besar tapi masih lama ucap Lee Chang Keun
kemudian memberi tahu kalau ia terlalu menyepelekan pembangunan pabrik farmasi
karena biayanya mahal. Hwang Ki Nam memberi tahu kalau salah satu mertuaku
mencari perusahaan bagus untuk investasi, mau kuperkenalkan kepadanya.
Soo Can berkata kalau ia sangat menghargai itu tapi tidak
perlu. Tidak perlu sungkan ucap Hwang Ki Nam karena kini kita keluarga dan kamu
kakak calon menantuku.
10
Buatkan dua kopi untukku jangan pakai gula ucap kedua pria
menyuruh Myung Hee yang sedang membuat kopi. Kemudian kedua orang tersebut
membicarakan Hee Tae kalau dia bukan hanya anak haram tapi Ibunya adalah wanita
penghibur. Myung Hee yang mendengarnya melihat Hee Tae yang berdiri agak jauh
darinya kemudian mengingat ucapannya yang memberi tahunya di café.
Nona, kamu seorang ahli pembukuan tanya pria tersebut
setelah Myung Hee memberikan kopi kepadanya. Bukan, aku teman Soo Ryeon ucap
Myung Hee kemudian pergi dari ruangan tersebut disusul Soo Chan. Setelahnya Hee
Tae pamit keluar bersama Soo Ryeon.
11
Jangan paksakan diri melakukan hal yang tidak biasa kamu
lakukan jika terus memaksakan diri seperti ini, aku bisa jatuh sakit jadi mari
kita akhiri di sini ucap Hee Tae saat di luar bersama Soo Ryeon dan akan
memberimu tiga hari, entah kamu berkata jujur atau bohong lagi lakukan apa pun
untuk menghadapi keluargamu jika kita melanjutkan ini, kita tidak akan bisa
lolos.
Bagaimana jika aku menolak tanya Soo Ryeon. Hee Tae menjawab
maka aku akan melakukan apa pun yang kumau kemudain berjalan meninggalkan Soo Ryeon
yang masih berdiri di tempatnya.
12
Apa, sekolah kedokteran tanya Soo Chan saat mereka berjalan
bersama kemudian berkata kalau ia sangat terkesan. Tidak ada yang mengesankan
ucap Myung Hee karena sekolah kedokteran di sini hanya mengakui yang akan
menjadi dokter sementara semua orang diterima di Jerman tapi hanya sedikit yang
bertahan jadi harus bekerja dengan baik begitu mulai sekolah.
Orang yang terlalu rendah hati kadang menyebalkan ucap Soo
Chan kemudian mereka berdua tertawa bersama jadi kapan kamu berangkat. Sebulan
lagi jawab Myung Hee itu jadwal untuk saat ini dan semua itu tergantung
situasinya jadi jadwalnya mungkin berubah tapi itu jadwalnya sekarang.
13
Hwang Ki Nam sedang memikirkan Myung Hee dimejanya sedangkan
anak buahnya sedang yang berada di sebelahnya sedang memukuli orang, berkata
kepada mereka kalau ia meminta kalian menginterogasinya bukan menjagalnya siapa
yang mau bertanggung jawab jika keadaan memburuk di zaman sekarang.
Orang tersebut memohon ampun dan berkata kalau ia sungguh
tidak melakukan kesalahan. Ucapan orang tersebut mengingatkan Hwang Ki Nam
kepada Myung Hee saat berkata kepada Kim Hyun Chul kalau ia sungguh tidak
melakukan kesalahan, kemudian menyuruh anak buahnya membuntuti Hee Tae.
14
15
Hee Tae panggil Myung Hee setelah membuka pintu pagar
mendapati Hee Tae berdiri di depannya kemudian bertanya bagaimana kamu bisa
menemukan tempat tinggalku dan kenapa kamu di sini. Hee Tae tidak menjawab
hendak masuk kedalam tapi di tahan Myung Hee bertanya apa yang kamu lakukan ada
orang di dalam sana. Kebetulan sekali, aku ingin menyapa mereka ucap Hee Tae.
Myung Hee berusaha menahan Hee Tae, membuat Hee Tae
kehilangan keseimbangannya hingga membuat dirinya dan Myung Hee terjatuh dan mengenai
guci yang berisi fermentasi anggur. Apa yang kamu lakukan kepada guru les kita
tanya Kyung Pil menghampiri mereka. Jin A memberi tahu kalau Hee Tae akan
menjadi guru les mulai hari ini.
16
17
Hee Tae melihat-lihat saat memasuki kamar Jin A kemudain
mengambil gitar memainkannya sebentar dan meletakkanya kembali, berkata pertama-tama
mari kita lihat ini seraya mengambil rapor milik Jin A dan membacanya kemudian
bertanya apa impianmu.
Jin A berkata kalau Impiannya adalah menjadi produser radio
dan ingin memproduseri acara musik seperti "Forgotten Nights". Tapi
Jin A, tahukah kamu tanya Hee Tae. Aku harus pandai matematika untuk menjadi
produser ucap Jin A. Bukan ucap Hee Tae kalau kamu ditakdirkan pandai
matematika.
Kemudian Hee Tae mulai menjelaskan kalau Pythagoras yang
tersohor karena teorinya yang terkenal adalah yang pertama membuat tangga nada
can bapak musik, Bach menggubah lagu berdasarkan perhitungan matematika kamu
tahu apa artinya. Jin A hanya menggelengkan kepalanya.
Artinya matematika adalah musik dan musik adalah matematika
tapi masalahnya kamu penggemar music dan tidak sadar sudah menguasai bilangan dan
ditakdirkan pandai matematika, sepertiku kamu siap menerima takdirmu tanyanya.
Ya jawab Jin A.
18
Myung Hee masuk kedalam kamar Jin A dengan membawa apel
kemudain meletakkan di meja kemudian bertanya kenapa kamu tidak bilang bahwa
kamu gurunya. Apa ini benar-benar apel tanya Hee Tae seraya mengambil dan
memakannya. Myung Hee meminta maaf kepada Hee Tae kemudian memberi tahu kalau
ia sudah mencuci bajumu jadi jangan khawatir.
19
Hee Tae bermalaman di rumah Kyung Pil setelah makan dan
minum bersama hingga mabuk. Saat tertidur Hee Tae membuka matanya kemudian
melihat gitar disebelahnya dan memainkannya. Myung Hee yang tidak bisa tertidur
membuka matanya mendengar bunyi gitar kemudian berdiri menghampirinya.
20
Kau mabuk kenapa kamu bermain gitar di tengah malam tanya
Myung Hee melihat Hee Tae memainkan gitarnya. Hee Tae menjawab kalau ia tidak
mabuk hanya saja tenggorokanku kering karena semua kecap tadi, itu saja.
Hee Tae meletakkan gitarnya kemudian memenepuk kursi
disisinya bertanya bisa duduk denganku sebentar. Myung Hee hanya diam kemudian
mendekati Hee Tae dan duduk disebelahnya.
21
Setelah beberapa saat terjadi keheningan di antara mereka
berdua, Hee Tae meminta maaf kepada Myung Hee. Myung Hee yang paham bertanya
atas apa. Aku merasa egois dan terus menyusahkanmu jawab Hee Tae. Kamu tidak
menyebabkan banyak masalah ucap Myung Hee.
Setelah kamu memberitahuku, aku berpikir keras tentang sisa
bulan ini dan menyadari bukan bulan yang kita takuti tapi betapa akan terluka setelah
bulan itu berlalu ucap Hee Tae kemudian memberi tahu Myung Hee kalau ia
menyukaimu dan aku akan makin menyukaimu. Dengan bercanda Myung Hee berkata
norak sekali gombalanmu itu membuat mereka tertawa.
22
23
Hee Tae memberi tahu kalau ia menantikan bulan Mei tiap
tahunnya pada malam Mei meski nyanyianmu buruk belalang membantumu. Belalang
tanya Myung Hee. Ya jawab Hee Tae kemudian mengambil gitar dan memainkannya
seraya bersenandung.
Tiap kali memikirkanmu, aku hanya bisa bernyanyi ucap Hee
Tae setelah selesai memainkan gitarnya kemudian bertanya kepada Myung Hee,
maukah kamu jadi pacarku sampai akhir bulan Mei saja.
BERSAMBUNG……
Photo
