All content from GMM25
Penulis: Anysti
Sinopsis Lengkap: Sinopsis lengkap F4 Thailand: Boys Over Flowers
Sebelumnya: Sinopsis F4 Thailand: Boys Over Flowers episode 4
Selanjutnya: Sinopsis F4 Thailand: Boys Over Flowers episode 6
Topeng Kaca
Perihal foto itu Thyme menjadi sangat marah pada Gorya dan nggak mau dengar penjelasannya. Ia bahkan percaya pada apa yang ada di foto itu dan menganggap Gorya sebagai gadis yang mudah tidur dengan pria manapun.
Berbeda dengan Thyme, Kavin dan MJ justru berpikiran lain. Mereka percaya pada Gorya dan berniat untuk mencari kebenarannya. Karena itulah ia datang ke bar tempat foto itu diambil. Siapa sangka ia malah ketemu sama Gorya dan Kaning yang juga sedang mencari tahu yang sebenarnya.
Sayang mereka nggak bisa masuk karena bukan anggota, sedang Kavin bisa leluasa masuk karena ia adalah anggota di sana.
Di dalam Kavin berusaha mencari tahu tentang foto itu melalui wanita yang menemaninya tapi nggak membuahkan hasil. Ia sampai berkelahi dengan tim keamanan karena dianggap mengganggu.
Setelah berhasil mengalahkan mereka, ia pun bicara dengan pemilik bar dan mengetahui kalo dalang di balik semuanya adalah keluarga Malakarn.
Di tempat yang berbeda, Thyme sedang minum dengan MJ. Karena sedang sensitif, MJ pun meninggalkan Thyme dan mengawasinya. Tanpa di duga ia dekati sama Hana dan dikasih minuman yang sebelumnya sudah ditambahkan sesuatu dan keduanya pun menghilang setelahnya.
Ternyata Hana membawa Thyme ke hotel. Pada Thyme yang nggak sadarkan diri ia bahkan mau melakukan sesuatu yang nggak seharusnya. Dan malam itu Gorya yang sebelumnya melihat status Thyme bersama seorang gadis nggak bisa tidur semalaman.
Pagi harinya di kelas Gorya bertengkar dengan Jane yang sudah merusak tempat duduknya. Jane melakukannya karena menganggap Gorya sudah memecah belah F4. Ia bahkan juga minta Thyme untuk kembali memberi kartu merah pada Gorya. Karena ponselnya Thyme ada pada Hana, Hana pun membalasnya dan mengabulkan permintaan Jane.
Setelahnya mereka membawa Gorya menuju stadion dengan menggunakan sepeda motor Kaning sebagai umpannya.
Sementara itu Kavin dan MJ sudah mengetahui siapa Hana sebenarnya. Dialah yang sudah memberikan masalah pada Gorya karena dialah dalang dari foto itu dan masalah keuangan ayah Gorya. Dan ternyata Hana adalah anak perempuan yang ditolak sama Thyme saat SD dulu karena wajahnya yang buruk. Mereka langsung nelpon Thyme dan mau memberitahukan hal itu tapi panggilannya ditolak sama Hana.
Thyme akhirnya sadar dan mencari ponselnya. Hana berusaha menarik perhatiannya tapi Thyme sama sekali nggak tertarik. Akhirnya Hana menggungkapkan segalanya kalo ia sangat mencintai Thyme meski Thyme sudah menolaknya saat SD dulu. Ia mencari tahu semua tentang Thyme dan bahkan menjalanii operasi plastik agar menjadi cantik dan Thyme bisa menyukainya. Tapi pilihan Thyme nggak berubah. Ia tetap memilih Gorya.
Hana menjadi frustasi dan mengaku akan menghilangkan Gorya dan juga melukai wajahnya. Thyme berusaha menenangkannya dan bahkan sampai merelakan tangannya terluka agar Hana nggak sampai berbuat nekat. Akhirnya ia mendapatkan ponselnya. Ia segera pergi setelah tahu kalo Gorya sedang dirundung di sekolah.
Thyme tiba di saat yang tepat, meski Gorya terluka parah dan sepeda motornya dibakar. Ia menghajar orang-orang yang melukai Gorya dan mengusirnya. Gorya yang sudah nggak berdaya hanya bisa nangis dalam gendongannya.
Karena nggak memungkinkan untuk mengantar Gorya pulang, Thyme pun diam-diam membawa Gorya ke rumahnya dan mengobatinya. Paginya Thyme menyiapkan seragam baru untuk Gorya dan beberapa sepeda motor warna merah untuk mengganti sepeda motor Kaning.
Dari Kavin Gorya tahu kalo Hana meninggalkan sekolah. Ia menemuinya dan bicara dengannya tapi Hana bahkan nggak mau menatapnya apalagi bicara dengannya. Tanpa diduga meski Hana mengabaikannya tadi, ia meninggalkan susu kedelai yang pernah mereka minum dulu dan catatan maaf.
Saat makan siang Thyme mengumumkan ke semua kalo sekarang ia dan Gorya pacaran. Dan siapapun yang mengganggu pacarnya akan berhadapan dengannya. Gorya membantahnya dan menganggap THyme semena-mena. Ternyata malam itu THyme nembak Gorya yang sudah tidur dan secara nggak sengaja berciuman juga. Dan saat itulah Ren datang dan menyaksikan mereka.
Bersambung...
